nusabali

Tahun 2021, Dana Desa Tabanan Meningkat

  • www.nusabali.com-tahun-2021-dana-desa-tabanan-meningkat

TABANAN, NusaBali
Tahun 2021, Kabupaten Tabanan mendapatkan kucuran Dana Desa (DD) Rp 124.114.971 untuk 133 desa.

Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2020, mencapai Rp 121.485.539.000. Khusus tahun 2021, penggunaan anggaran DD diprioritaskan untuk program padat karya dan penyaluran BLT (Bantuan Langsung Tunai).

Data dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) ada sejumlah desa yang mendapatkan DD meningkat dari DD Tahun 2021. Antara lain, Desa Belimbing Rp 1.463.645.000, Desa Baturiti Rp 1. 481.270.000, dan Desa Senganan Rp 1.376.201.000. Desa yang memperoleh DD terkecil yakni Desa Pupuan Sawah Rp 733.637.000, disusul Desa Kukuh Rp 744.424.000, dan Desa Pangkung Karung 753.059.000.

Kepala Dinas PMD Tabanan Roemi Liestyowati menjelaskan fokus penggunaan DD di tahun 2021 adalah pemberian BLT dan padat karya. Proses DD di tahun 2021 masih proses verifikasi tahap I. Kini baru cair tahap I di 3 kabupaten di Bali yakni Jembrana, Gianyar, dan Buleleng. "Kalau kami di Tabanan, masih menunggu transfer karena transferan dana tak melalui kas daerah, namun dari kas pusat langsung ke masing-masing rekening desa," ungkapnya, Jumat (5/2).

Diakui, alokasi DD ke desa di tahun 2021 memang naik dibandingkan tahun 2020. Namun ada perubahan perhitungan. Alokasi yang naik ini di bagian alokasi kinerja hingga 2 kali lipat dibandingkan DD tahun 2020. "Meskipun secara global naik, tetapi kenaikan itu tidak di setiap desa. Ada juga desa yang Dana Desa-nya turun tahun ini. Karena dalam penghitunganya ada 4 alokasi dasar yang diperhatikan. Salah satunya berdasarkan jumlah penduduk," tegas Roemi.

Roemi juga menyebutkan dalam penyaluran DD di tahun 2021 ada perubahan mekanisme dibandingkan dengan DD tahun 2020. Bagi desa yang status desanya mandiri (di Tabanan ada 54 desa mandiri), penyaluran DD-nya dilakukan 2 tahap dengan presentase penyaluran 60 persen dan 40 persen. Bagi desa yang statusnya belum desa mandiri dengan 3 kali pencairan dengan presentase 40 persen, 40 persen, dan 20 persen. "Yang jelas, kami masih menunggu transferan Dana Desa ini dari Pusat," tandasnya.*des

Komentar