Bali Catat Rekor Kasus Sembuh Harian Tertinggi
Update Covid-19: 186 Kasus Baru, 306 Sembuh, 10 Pasien Meninggal
DENPASAR, NusaBali
Pandemi Covid-19 di Bali masih terus berkecamuk, ditandai dengan munculnya kembali 186 kasus baru per Senin (25/1), selain 10 pasien dinyatatan meninggal.
Yang menggembirakan, pada hari yang sama kemarin terdapat 306 pasien Covid-19 di Bali yang berhasil sembuh. Inilah rekor kasus sembuh harian tertinggi di Bali sejak pandemi yang sudah berlangsung selama 10 bulan.
Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, tambahan pasien sembuh terbanyak per Senin kemarin berada di Kota Denpasar, mencapai 108 orang. Sedangkan jumlah pasien sembuh terbanyak berikutnya berada di Kabupaten Badung mencapai 70 orang, disusul Jembrana (44 pasien sembuh), Tabanan (31 pasien sembuh), Gianyar (20 pasien sem-buh), Buleleng (11 pasien sembuh), Karangasem (8 pasien sembuh), Bangli (7 pasien sembuh), Klungkung (3 pasien sembuh), selain juga dari luar daerah (4 pasien sembuh).
Inilah rekor kasus sembuh harian tertinggi di Bali sejak pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung selama 10 bulan. Ini menumbangkan rekor sebelumnya pada 18 Januari 2021 ketika terdapat 251 pasien sembuh (bersamaan dengan munculnya 238 kasus baru dan 4 pasien meninggal). Sedangkan rekor tertinggi ketiga tercatat pada 20 Januari 2021 ketika di Bali terdapat 246 pasien sembuh (bersamaan dengan munculnya 494 kasus baru dan 6 pasien diumumkan meninggal).
Dan, ini sekaligus meneruskan trend jumlah pasien sembuh selalu berada di atas angka 220 orang di Bali selama 8 hari terakhir sejak 18 Januari 2021. Dalam rentang waktu tersebut, jumlah pasien sembuh terendah tercatat 222 orang pada 24 Januari 2021, bersamaan dengan 291 kasus baru dan 3 pasien meninggal.
Dengan tambahan 306 pasien sembuh per Senin kemarin, maka jumlah kumulatif positif Covid-19 di Bali yang sudah berhasil sembuh kini mencapai 20.427 orang. Namun, tingkat kesembuhan di Bali masih berkutat di angka 85,29 persen dari total 23.950 kasus positif atau naik sekitar 0,62 persen dibanding sehari sebelumnya. Ini masih jauh dari rekor tingkat kesembuhan tertinggi di Bali selama pandemi Covid-19 yang mencapai 92,24 persen per 10 November 2020 lalu.
Sementara, per Senin kemarin kembali muncul 186 kasus baru Covid-19 di Bali. Tambahan kasus terbanyak kali ini terjadi di Denpasar mencapai 64 kasus baru, disusul Badung (43 kasus baru), Tabanan (26 kasus baru), Gianyar (24 kasus baru), Bangli (13 kasus baru), Jembrana (6 kasus baru), Klungkung (3 kasus baru), selain dari luar daerah Bali (7 kasus baru). Dua daerah di Bali yang nihil kasus baru adalah Buleleng dan Karangasem.
Dari 186 kasus baru kemarin, 11 orang di antaranya merupakan imported case dari WNI dengan riwayat pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN). Mereka tersebar di Badung (5 orang PPDN), Denpasar (3 orang PPDN), dan Gianyar (3 orang PPDN).
Tambahan 186 kasus baru kemarin praktis melanjutkan trend jumlah pasien harian yang selalu melebihi angka 100 pasca tahun baru 2021. Walhasil, dalam kurun 25 hari terakhir sejak tahun baru 1 Januari 2021, di Bali muncul total 6.205 kasus Covid-19, selain 4.247 pasien berhasil sembuh, dan 110 pasien meninggal.
Dengan tambahan 186 pasien baru per Senin kemarin, maka jumlah kumulatif positif Covid-19 di Bali kini tembus 23.950 kasus. Berdasarkan klasifikasi pe-nyebarannya, terbanyak merupakan kasus transmisi lokal yakni mencapai 22.938 orang atau 95,78 persen dari total 23.950 kasus positif. Sisanya, 310 orang imported case dari riwayat perjalanan ke luar negeri (1,29 persen), 694 orang imported case dengan riwayat perjalanan ke luar daerah Bali (2,90 persen), dan 8 orang WNA (0,03 persen).
Daerah di Bali yang paling parah terpapar Covid-19 hingga saat ini masih tetap Denpasar, yakni mencapai 6.769 kasus, disusul Badung (4.494 kasus), Gianyar (2.935 kasus), Tabanan (2.926 kasus), Buleleng (1.655 kasus), Jembrana (1.444 kasus), Karangasem (1.189 kasus), Bangli (1.163 kasus), dan Klungkung (1.086 kasus). Sedangkan dari luar daerah Bali mencapai 228 kasus dan WNA sebanyak 61 kasus. Hingga saat ini, jumlah pasien Covid-19 di Bali yang masih dalam perawatan mencapai 2.882 orang atau 12,03 persen dari total 23.950 kasus positif.
Sedangkan jumlah kumulatif pasien Covid-19 di Bali yang meninggal dunia kini mencapai 641 orang atau 2,68 persen dari total 23.950 kasus positif. Ini setelah per Senin kemarin kembali diumumkan ada 10 pasien meninggal, masing-masing di Gianyar (4 orang), Denpasar (3 orang), Badung (1 orang), Tabanan (1 orang), dan Jembrana (1 orang). Total 641 pasien yang meninggal ini terdiri dari 637 orang WNI dan 4 orang WNA.
Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, tambahan pasien sembuh terbanyak per Senin kemarin berada di Kota Denpasar, mencapai 108 orang. Sedangkan jumlah pasien sembuh terbanyak berikutnya berada di Kabupaten Badung mencapai 70 orang, disusul Jembrana (44 pasien sembuh), Tabanan (31 pasien sembuh), Gianyar (20 pasien sem-buh), Buleleng (11 pasien sembuh), Karangasem (8 pasien sembuh), Bangli (7 pasien sembuh), Klungkung (3 pasien sembuh), selain juga dari luar daerah (4 pasien sembuh).
Inilah rekor kasus sembuh harian tertinggi di Bali sejak pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung selama 10 bulan. Ini menumbangkan rekor sebelumnya pada 18 Januari 2021 ketika terdapat 251 pasien sembuh (bersamaan dengan munculnya 238 kasus baru dan 4 pasien meninggal). Sedangkan rekor tertinggi ketiga tercatat pada 20 Januari 2021 ketika di Bali terdapat 246 pasien sembuh (bersamaan dengan munculnya 494 kasus baru dan 6 pasien diumumkan meninggal).
Dan, ini sekaligus meneruskan trend jumlah pasien sembuh selalu berada di atas angka 220 orang di Bali selama 8 hari terakhir sejak 18 Januari 2021. Dalam rentang waktu tersebut, jumlah pasien sembuh terendah tercatat 222 orang pada 24 Januari 2021, bersamaan dengan 291 kasus baru dan 3 pasien meninggal.
Dengan tambahan 306 pasien sembuh per Senin kemarin, maka jumlah kumulatif positif Covid-19 di Bali yang sudah berhasil sembuh kini mencapai 20.427 orang. Namun, tingkat kesembuhan di Bali masih berkutat di angka 85,29 persen dari total 23.950 kasus positif atau naik sekitar 0,62 persen dibanding sehari sebelumnya. Ini masih jauh dari rekor tingkat kesembuhan tertinggi di Bali selama pandemi Covid-19 yang mencapai 92,24 persen per 10 November 2020 lalu.
Sementara, per Senin kemarin kembali muncul 186 kasus baru Covid-19 di Bali. Tambahan kasus terbanyak kali ini terjadi di Denpasar mencapai 64 kasus baru, disusul Badung (43 kasus baru), Tabanan (26 kasus baru), Gianyar (24 kasus baru), Bangli (13 kasus baru), Jembrana (6 kasus baru), Klungkung (3 kasus baru), selain dari luar daerah Bali (7 kasus baru). Dua daerah di Bali yang nihil kasus baru adalah Buleleng dan Karangasem.
Dari 186 kasus baru kemarin, 11 orang di antaranya merupakan imported case dari WNI dengan riwayat pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN). Mereka tersebar di Badung (5 orang PPDN), Denpasar (3 orang PPDN), dan Gianyar (3 orang PPDN).
Tambahan 186 kasus baru kemarin praktis melanjutkan trend jumlah pasien harian yang selalu melebihi angka 100 pasca tahun baru 2021. Walhasil, dalam kurun 25 hari terakhir sejak tahun baru 1 Januari 2021, di Bali muncul total 6.205 kasus Covid-19, selain 4.247 pasien berhasil sembuh, dan 110 pasien meninggal.
Dengan tambahan 186 pasien baru per Senin kemarin, maka jumlah kumulatif positif Covid-19 di Bali kini tembus 23.950 kasus. Berdasarkan klasifikasi pe-nyebarannya, terbanyak merupakan kasus transmisi lokal yakni mencapai 22.938 orang atau 95,78 persen dari total 23.950 kasus positif. Sisanya, 310 orang imported case dari riwayat perjalanan ke luar negeri (1,29 persen), 694 orang imported case dengan riwayat perjalanan ke luar daerah Bali (2,90 persen), dan 8 orang WNA (0,03 persen).
Daerah di Bali yang paling parah terpapar Covid-19 hingga saat ini masih tetap Denpasar, yakni mencapai 6.769 kasus, disusul Badung (4.494 kasus), Gianyar (2.935 kasus), Tabanan (2.926 kasus), Buleleng (1.655 kasus), Jembrana (1.444 kasus), Karangasem (1.189 kasus), Bangli (1.163 kasus), dan Klungkung (1.086 kasus). Sedangkan dari luar daerah Bali mencapai 228 kasus dan WNA sebanyak 61 kasus. Hingga saat ini, jumlah pasien Covid-19 di Bali yang masih dalam perawatan mencapai 2.882 orang atau 12,03 persen dari total 23.950 kasus positif.
Sedangkan jumlah kumulatif pasien Covid-19 di Bali yang meninggal dunia kini mencapai 641 orang atau 2,68 persen dari total 23.950 kasus positif. Ini setelah per Senin kemarin kembali diumumkan ada 10 pasien meninggal, masing-masing di Gianyar (4 orang), Denpasar (3 orang), Badung (1 orang), Tabanan (1 orang), dan Jembrana (1 orang). Total 641 pasien yang meninggal ini terdiri dari 637 orang WNI dan 4 orang WNA.
Dari jumlah itu, korban meninggal terbanyak berada di Denpasar mencapai 135 orang, disusul Gianyar (98 orang), Badung (85 orang), Tabanan (78 orang), Buleleng (76 orang), Karangasem (54 orang), Bangli (43 orang), Jem-brana (42 orang), dan Klungkung (24 orang). *nar
Komentar