nusabali

Ada Gempa Susulan, Krama Bali Aman

  • www.nusabali.com-ada-gempa-susulan-krama-bali-aman

JAKARTA, NusaBali
Krama Bali di pengungsian di kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) kembali merasakan gempa susulan sekitar pukul 12.00 Wita pada Senin (18/1).

Ketua Posko Umat Hindu di Pura Agung Stana Dewata, I Wayan Putra Suarjana mengatakan, meski gempa susulan terjadi, kondisi krama Bali tetap aman.

"Hari ini terjadi satu kali gempa susulan. Sabtu malam (16/1) juga terjadi lima sampai enam kali gempa susulan. Lalu Minggu dinihari (17/1) terjadi satu kali gempa susulan, tetapi krama Bali aman karena guncangan tidak besar seperti hari Jumat dinihari (15/1) lalu," ujar Putra kepada NusaBali, Senin (18/1).

Putra sendiri ketika terjadi gempa susulan terjadi pada Senin siang (18/1) sedang mengantarkan adiknya mencari sinyal untuk menjalani ujian secara online. Maklum lokasi mengungsi mereka agak sulit menangkap sinyal sehingga perlu turun ke bawah atau ke lokasi lainnya.

"Setelah tersambung, adik saya suruh izin kepada penguji untuk langsung kembali ke pengungsian," terang Putra.

Sementara krama Bali yang mengalami luka ringan ketika gempa terjadi pada Jumat dinihari (15/1) telah tertangani dengan baik di Pura. Selain itu, mereka mendapat perawatan dari krama Bali berprofesi sebagai tenaga kesehatan yang datang dari daerah lain. Plus mendapat pemeriksaan dari puskesmas Tommo.

"Krama Bali yang luka ringan hanya lebam dan tergores," kata Putra. Sementara yang luka berat memutuskan pulang ke daerah Karossa, kabupaten Mamuju Tengah. Luka berat tersebut dialami oleh istri dan dua anak ketua banjar Manakarra Dewata, I Putu Swintara. Mereka tertimpa reruntuhan bangunan sehingga mengalami patah kaki. Mereka memutuskan pulang ke daerah Karossa karena merasa lebih aman.

Soal bantuan, kata Putra, telah berdatangan dari umat Hindu dari desa-desa di kabupaten Mamuju dan Mamuju Tengah, Sulbar. Kemudian dari umat Hindu di Palu (Sulawesi Tengah) dan sekitarnya.

"Sejak hari kedua sampai saat ini bantuan dari Umat Hindu dari sejumlah daerah terus mengalir," ucap Putra. Bantuan berupa sembako dibawa oleh Ketua PHDI dan kalangan anak-anak muda Hindu di Sulbar. Selain itu, mereka juga telah mendapat bantuan dari pemerintah pusat yang dibawa Satgas dan Korem setempat. *k22

Komentar