nusabali

Sir Alex Dukung Rooney Jadi Manajer

  • www.nusabali.com-sir-alex-dukung-rooney-jadi-manajer

MANCHESTER, NusaBali
Mantan manajer Manchester United Sir Alex Ferguson mendukung keputusan mantan pemain asuhannya, Wayne Rooney gantung sepatu dan melanjutkan karier sebagai manajer.

Sir Alex pun mendoakan yang terbaik untuk karier manajerial Rooney. Ya, Wayne Rooney resmi menjadi manajer Derby County pada Jumat (15/1) waktu setempat. Hanya selang dua bulan setelah diangkat sebagai pelatih interim untuk menggantikan Phillip Cocu.

Sejauh ini performa Derby County masih inkonsisten. Mereka hanya meraih dua kemenangan dari lima laga terakhir. Mungkin, inilah penyebab mereka tidak kunjung menjauh dari zona degradasi divisi Championship.

Terlepas dari hal tersebut, Rooney kini memiliki kuasa penuh di Derby County. Dia dapat menerapkan semua ajaran pelatih yang pernah mengasuhnya, termasuk Sir Alex Ferguson saat klubnya harus berhadapan dengan Rotherdam nanti.

Keputusan Rooney manjadi manajer mengundang banyak perhatian, termasuk dari Sir Alex Ferguson, yang mendoakan yang terbaik untuk karier manajerial mantan anak asuhnya tersebut.

"Dia adalah top scorer Inggris, top scorer Manchester United, dan dia memiliki karier yang fantastis sebagai pemain. Itu akan menjadi titik permulaannya," ujar Ferguson, dalam 'A Team Talk With Legends', yang dirilis bola.com, Minggu (17/1).

"Namun seperti semua orang, ini industri yang berkaitan dengan hasil dan Anda harus segera mendapatkan hasil. Dia pastinya lebih tahu ketimbang siapa pun soal itu,"kata Ferguson.

Menurut Ferguson, permulaan Rooney sudah cukup bagus. Dia memiliki pemahaman soal permainan. Dia harap Rooney dapat melakukannya dengan baik. Ferguson meyakini keputusan menjadi manajer murni tercetus dari hatinya. Dia juga yakin desakan dari orang sekitar, apalagi ekonomi, bukan penyebab Rooney mengambil jabatan manajer Derby.

Menurutnya, hal itu langkah besar bagi Rooney. Dia anak muda yang cukup kaya karena karier sepakbolanya. Dia ingin melakukannya dan itulah yang terpenting. Tidak ada gunanya menjadi pelatih karena permintaan orang lain.

“Dia ke sana sebagai pemain-pelatih, lalu menjadi pemain-manajer dan sekarang memiliki jabatan sebagai manajer dan itulah yang diinginkan," kata Ferguson.*

Komentar