PBFI Bali Galang Sponsor dan Donatur
DENPASAR, NusaBali
Pengprov PBFI Bali kerja keras mencari sponsor dan donatur untuk menunjang latihan kedua atlet PON Bali.
Yakni, M Zainudin di kelas 65 kg dan Erwin Adianto kelas 85+kg putra, yang kini berlatih di Massa's Gym Peliatan Ubud, Gianyar. Dana itu untuk kebutuhan suplemen dan nutrisi kedua atlet binaraga itu.
"Kami ada sponsor dan beberapa donatur. Semua diperuntukkan untuk dua atlet peraih tiket PON Papua. Selain itu, kami bergerak semampunya dari jajaran pengurus PBFI Bali," kata Sekretaris Umum Pengprov PBFI Bali, Made Widiasa Pasputra, Jumat (15/1).
Menurut Widiasa Pasputra, dari monitoring evaluasi ketiga dan akan monev keempat pada Minggu (17/1), belum ada keluhan dari atlet. Semua kebutuhan atlet untuk sementara bisa diatasi, terutama soal suplemen dan nutrisi. Para pengurus kerja keras mencarikan sponsor dan donatur.
"Kami juga memberikan suport kepada mereka. Suport itu diharapkan meringankan kebutuhan atlet, terutama kebutuhan makanan. Atlet binaraga harus disiplin menjaga massa otot," kata Widiasa Pasputra. Menurutnya, dua atlet binaraga PON Bali itu butuh dan memerlukan perhatian berbeda, jika dibandingkan cabor lainnya. Pola makan dan suplemen harus benar-benar dijaga. Makanya, jajaran pengurus rutin mengunjungi atlet setiap sebulan sekali.
"Kami akan lihat lagi atlet latihan Minggu (17/1) nanti, sekaligus mendengar masalah agar dapat diselesaikan. Pengurus berusaha mencarikan jalan keluar secepatnya. Harapannya atlet berprestasi maksimal," papar Widiasa Pasputra.
Dia berharap kedua atlet binaraga tersebut tetap menjaga disiplin dan latihan rutin secara mandiri di Gym. Selain dipantau pengurus, kata Widiasa Pasputra, pelatih juga memantau secara ketat. Hak itu engingat, nutrisi yang dikeluarkan harganya cukup mahal. Jadi jangan disia-siakan kesempatan untuk tetap berlatih maksimal. *dek
"Kami ada sponsor dan beberapa donatur. Semua diperuntukkan untuk dua atlet peraih tiket PON Papua. Selain itu, kami bergerak semampunya dari jajaran pengurus PBFI Bali," kata Sekretaris Umum Pengprov PBFI Bali, Made Widiasa Pasputra, Jumat (15/1).
Menurut Widiasa Pasputra, dari monitoring evaluasi ketiga dan akan monev keempat pada Minggu (17/1), belum ada keluhan dari atlet. Semua kebutuhan atlet untuk sementara bisa diatasi, terutama soal suplemen dan nutrisi. Para pengurus kerja keras mencarikan sponsor dan donatur.
"Kami juga memberikan suport kepada mereka. Suport itu diharapkan meringankan kebutuhan atlet, terutama kebutuhan makanan. Atlet binaraga harus disiplin menjaga massa otot," kata Widiasa Pasputra. Menurutnya, dua atlet binaraga PON Bali itu butuh dan memerlukan perhatian berbeda, jika dibandingkan cabor lainnya. Pola makan dan suplemen harus benar-benar dijaga. Makanya, jajaran pengurus rutin mengunjungi atlet setiap sebulan sekali.
"Kami akan lihat lagi atlet latihan Minggu (17/1) nanti, sekaligus mendengar masalah agar dapat diselesaikan. Pengurus berusaha mencarikan jalan keluar secepatnya. Harapannya atlet berprestasi maksimal," papar Widiasa Pasputra.
Dia berharap kedua atlet binaraga tersebut tetap menjaga disiplin dan latihan rutin secara mandiri di Gym. Selain dipantau pengurus, kata Widiasa Pasputra, pelatih juga memantau secara ketat. Hak itu engingat, nutrisi yang dikeluarkan harganya cukup mahal. Jadi jangan disia-siakan kesempatan untuk tetap berlatih maksimal. *dek
Komentar