nusabali

Tiga Pekan Pembukaan Posko Nataru, AP I Catat Penumpang Turun 83,22 Persen

  • www.nusabali.com-tiga-pekan-pembukaan-posko-nataru-ap-i-catat-penumpang-turun-8322-persen

MANGUPURA, NusaBali
Selama 24 hari atau sekitar tiga pekan pembukaan posko libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Terminal Kedatangan Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta, Badung, Angkasa Pura (AP) I mencatat pergerakan penumpang mencapai 295.423 orang.

Para penumpang dilayani dengan 4.334 pergerakan pesawat. General Manager Angkasa Pura I Herry AY Sikado, mengatakan dalam Posko Transportasi Angkutan Udara Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru) yang dimulai sejak 18 Desember 2020 hingga 10 Januari 2021, tercatat sebanyak 295.423 pergerakan penumpang dan 4.334 pergerakan pesawat di Bandara Ngurah Rai. “Sejak dibentuknya posko Nataru, operasional dapat berjalan dengan lancar dan aman tanpa adanya insiden apapun,” kata Herry, Rabu (13/1) siang.

Herry menjelaskan, pada pencatatan saat Nataru, terjadi penurunan yang cukup signifikan jika dibandingkan pada pelaksanaan Nataru di tahun 2019/2020 yang lalu. Pada periode Nataru sebelumnya, tercatat sebanyak 1.760.621 pergerakan penumpang dan 11.143 pergerakan pesawat. Namun, saat ini hanya sebanyak 295.423 pergerakan penumpang dan 4.334 pergerakan pesawat. Sehingga secara persentase mengalami penurunan 83,22 persen untuk pergerakan penumpang dan 61,11 persen untuk pergerakan pesawat.

“Penyebab turunnya pergerakan penumpang maupun pesawat, karena saat ini masih dilanda pandemi Covid-19,” jelas Herry.

Sementara, untuk puncak kenaikan arus mudik di Bandara I Gusti Ngurah Rai terjadi pada 23 Desember 2020, yakni sebanyak 16.814 penumpang. Sedangkan arus balik terjadi pada tanggal 3 Januari 2021 dengan 18.154 penumpang.

Meskipun terjadi penurunan, AP I tetap berkomitmen memberikan pelayanan sebaik mungkin, terlebih lagi di masa adaptasi kebiasaan baru, dengan memastikan penerapan protokol kesehatan (prokes) sesuai standar. “Kami tetap memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jasa, meski terjadi penurunan signifikan. Utamanya saat adaptasi kebiasaan baru ini,” tegas Herry.

Guna memastikan penerapan prokes di Bandara Ngurah Rai, pihaknya telah membentuk tim pengawasan yang senantiasa memonitoring, utamanya pada saat peningkatan jumlah penumpang. Hal ini bertujuan agar penerapan physical distancing (jaga jarak) berjalan maksimal. *dar

Komentar