Terobosan, BPR Luncurkan Produk Bersama
Siasati DPK Ditengah Pandemi
DENPASAR, NusaBali
Untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat, kalangan BPR di Bali meluncurkan produk inovatif yakni Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali.
Produk ini sebagai terobosan di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya bertujuan meningkatkan pengumpulan dana pihak ketiga (DPK).
Dengan terobosan tersebut masyarakat diharap mempercayakan investasi mereka di BPR, tidak teriming-iming investasi bodong yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Direktur BPR Kanti Made Arya Amitaba mengatakan Minggu(10/1).
Hal tersebut disampaikan menyusul peluncuran Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali sebelumnya. "Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali adalah Tabungan bersama dari BPR-BPR di Bali," ujar bankir yang merupakan koordinator dari BPR-BPR yang gabung dengan produk Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali.
Dikatakan dengan produk tersebut, BPR-BPR di Bali memiliki 1 produk tabungan dengan nama, mekanisme , SOP-nya semuanya sama.
Menurut Arya Amitaba, hal tersebut sebagai hasil kreativitas di tengah pandemi Covid-19. "Ketika keluar setelah diam karena Covid-19 harus ada terobosan yang luar biasa," ujar mantan Ketua Perbarindo Bali ini.
Dikatakan Arya Amitaba produk Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali, merupakan kreasi dan utak-atik kekuatan dari tabungan berjangka Arisanku dari BPR Kanti sejak 2008.
Setelah memastikan 1 Januari, selanjutnya dikomunikasikan dengan sesama BPR untuk sosialisasi secara virtual pada 5 Januari. Kemudian finalisasi secara offline diikuti 50 BPR pada 7 Januari, lanjut launching pada Jumat (8/1) secara virtual oleh Wagub Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati atau Cok Ace di Four Point by Sheraton Bali, Jalan Raya Uluwatu, Kuta Selatan.
Tabungan Arisanku Bersama berjangka waktu 1 tahun atau 12 bulan, setelah jatuh tempo dilakukan pengundian untuk memperebutkan hadiah. Arya Amitaba menyebut merk mobil dan hadiah lainnya, yang menunjukkan semangat BPR menyongsong tahun 2021.
Dengan menginvestasikan dananya di BPR, yang dikelola secara profesional dan mendapat pengawasan dari OJK, masyarakat kata Arya Amitaba, diharapkan tidak terpengaruh untuk berinvestasi pada produk-produk investasi bodong yang merugikan masyarakat. Namun berinvestasi pada lembaga yang kredibel.
Sebelumnya peluncuran produk Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali ditandai penandatangan Nota Kesepahaman di kalangan BPR yang siap menelaksanakan produk tersebut. Peluncuran dihadiri secara virtual Kepala Perwakilan BI Bali Trisno Nugroho, Kepala OJK Regional 8 Bali-Nusra Giri Tri Broto, Deputi Komisioner Pengawas Perbankan OJK Robert Ukyuwen. *K17
Dengan terobosan tersebut masyarakat diharap mempercayakan investasi mereka di BPR, tidak teriming-iming investasi bodong yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Direktur BPR Kanti Made Arya Amitaba mengatakan Minggu(10/1).
Hal tersebut disampaikan menyusul peluncuran Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali sebelumnya. "Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali adalah Tabungan bersama dari BPR-BPR di Bali," ujar bankir yang merupakan koordinator dari BPR-BPR yang gabung dengan produk Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali.
Dikatakan dengan produk tersebut, BPR-BPR di Bali memiliki 1 produk tabungan dengan nama, mekanisme , SOP-nya semuanya sama.
Menurut Arya Amitaba, hal tersebut sebagai hasil kreativitas di tengah pandemi Covid-19. "Ketika keluar setelah diam karena Covid-19 harus ada terobosan yang luar biasa," ujar mantan Ketua Perbarindo Bali ini.
Dikatakan Arya Amitaba produk Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali, merupakan kreasi dan utak-atik kekuatan dari tabungan berjangka Arisanku dari BPR Kanti sejak 2008.
Setelah memastikan 1 Januari, selanjutnya dikomunikasikan dengan sesama BPR untuk sosialisasi secara virtual pada 5 Januari. Kemudian finalisasi secara offline diikuti 50 BPR pada 7 Januari, lanjut launching pada Jumat (8/1) secara virtual oleh Wagub Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati atau Cok Ace di Four Point by Sheraton Bali, Jalan Raya Uluwatu, Kuta Selatan.
Tabungan Arisanku Bersama berjangka waktu 1 tahun atau 12 bulan, setelah jatuh tempo dilakukan pengundian untuk memperebutkan hadiah. Arya Amitaba menyebut merk mobil dan hadiah lainnya, yang menunjukkan semangat BPR menyongsong tahun 2021.
Dengan menginvestasikan dananya di BPR, yang dikelola secara profesional dan mendapat pengawasan dari OJK, masyarakat kata Arya Amitaba, diharapkan tidak terpengaruh untuk berinvestasi pada produk-produk investasi bodong yang merugikan masyarakat. Namun berinvestasi pada lembaga yang kredibel.
Sebelumnya peluncuran produk Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali ditandai penandatangan Nota Kesepahaman di kalangan BPR yang siap menelaksanakan produk tersebut. Peluncuran dihadiri secara virtual Kepala Perwakilan BI Bali Trisno Nugroho, Kepala OJK Regional 8 Bali-Nusra Giri Tri Broto, Deputi Komisioner Pengawas Perbankan OJK Robert Ukyuwen. *K17
1
Komentar