Agenda Pariwisata Terimbas PSBB
DENPASAR,NusaBali
Pemberlakuan Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk Jawa dan Bali yang mulai diberlakukan Senin 11 Januari awal pekan depan membawa imbas.
Diantaranya penundaan agenda atau kegiatan kalangan asosiasi pariwisata. Seperti yang dialami DPD Indonesia Pastry Alliance (IPA) Bali yang sedianya siap menyelenggarakan Hut ke -3 yang rencananya digelar 16 Januari depan, akhirnya terpaksa menunda perhelatan tersebut. Alasannya menaati kebijakan Pemerintah (penerapan PSBB) untuk mempercepat penanggulangan Covid-19.
Ketua DPD IPA Bali I Gede Agus Susanta mengungkapkan rencana penundaan tersebut. "Karena situasi, ada PSBB kami putuskan untuk tunda," katanya Jumat(9/1).
IPA lanjut Agus Susanta, mendukung upaya pemerintah mempercepat penanggulangan Covid-19,salah satunya dengan penerapan PSBB. "Semoga pandemi Covid-19 bisa segera dituntaskan," harapnya.
Menurut Agus Susanta, penanggulangan Covid-19 jelas urgen dengan harapan kondisi segera normal, untuk kepentingan bersama.
Karena alasan itulah IPA Bali, menunda perhelatan yang rencananya didalamnya ada agenda-agenda yang bertujuan menunjukkan eksistensi IPA di Bali.
"Kita sudah siap 90 persen.Namun ditunda sampai situasinya lebih mendukung," ujar praktisi pariwisata asal Tabanan ini.
Pihaknya juga sudah mempermaklumkan kepada pihak terkait yang sebelumnya mengapresiasi perhelatan yang awalnya akan digelar di Nusa Dua, Kuta Selatan Badung. *k17
Ketua DPD IPA Bali I Gede Agus Susanta mengungkapkan rencana penundaan tersebut. "Karena situasi, ada PSBB kami putuskan untuk tunda," katanya Jumat(9/1).
IPA lanjut Agus Susanta, mendukung upaya pemerintah mempercepat penanggulangan Covid-19,salah satunya dengan penerapan PSBB. "Semoga pandemi Covid-19 bisa segera dituntaskan," harapnya.
Menurut Agus Susanta, penanggulangan Covid-19 jelas urgen dengan harapan kondisi segera normal, untuk kepentingan bersama.
Karena alasan itulah IPA Bali, menunda perhelatan yang rencananya didalamnya ada agenda-agenda yang bertujuan menunjukkan eksistensi IPA di Bali.
"Kita sudah siap 90 persen.Namun ditunda sampai situasinya lebih mendukung," ujar praktisi pariwisata asal Tabanan ini.
Pihaknya juga sudah mempermaklumkan kepada pihak terkait yang sebelumnya mengapresiasi perhelatan yang awalnya akan digelar di Nusa Dua, Kuta Selatan Badung. *k17
1
Komentar