nusabali

Krisis Uang, Arsenal Ngutang Rp 2,2 Triliun

  • www.nusabali.com-krisis-uang-arsenal-ngutang-rp-22-triliun

LONDON, NusaBali
Arsenal mengalami krisis finansial akibat pandemi virus corona. Karena itu, The Gunners pun sampai harus mencari utangan Rp 2,2 triliun ke bank untuk mengatasinya.

Arsenal melakukan hal itu karena juga punya tagihan gaji pemain yang tinggi. Salah satunya, Mesut Oezil yang dibayar 350 ribu pounds per pekan, meski tidak pernah bermain.

Saat suporter tidak diizinkan ke stadion, Arsenal harus meminjam uang Rp 2,2 triliun ke Bank of England untuk menjaga arus kas klub setidaknya sampai akhir musim. Pinjaman itu diberi nama COVID' Corporate Financing Facility (CCFF). Peminjaman itu tidak dipakai untuk membeli pemain di bursa transfer Januari ini. Namun untuk membayar utang pembangunan Emirates Stadium.

"Saat kami terus berupaya mengatasi efek dari pandemi global pada keuangan klub. Kami dapat mengonfirmasi hari ini bahwa klub telah memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh Bank of England untuk Fasilitas Pembiayaan Korporat Covid (CCFF)," bunyi pernyataan resmi klub.

"Alhasil, kami harus melakukan pinjaman jangka pendek 120 juta pounds melalui fasilitas ini untuk membantu keuangan klub yang merugi akibat kehilangan pendapatan selama pandemi ini. Cara ini juga dipakai oleh organisasi besar di banyak industri termasuk olahraga yang akan dilunasi pada Mei 2021."

"CCFF dirancang untuk memberikan pembiayaan jangka pendek dengan nilai komersial selama pandemi kepada perusahaan yang memiliki peringkat investasi yang kuat dan memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian Inggris." *

Komentar