nusabali

RSUP Sanglah Siapkan 6 Titik Vaksinasi Bagi 2.886 Nakes

  • www.nusabali.com-rsup-sanglah-siapkan-6-titik-vaksinasi-bagi-2886-nakes

DENPASAR, NusaBali
Kendati para tenaga kesehatan masih perlu menunggu sebelum pemberian vaksin Covid-19, namun fasilitas kesehatan seperti RSUP Sanglah sebagai salah satu rumah sakit rujukan kini tengah dalam persiapan serangkaian pemberian vaksin Covid-19.

Jumlah tenaga kesehatan RSUP Sanglah yang jadi sasaran vaksin sebanyak 2.886 orang yang akan disiapkan pada 6 lokasi pemberian vaksin.

Direktur SDM, Pendidikan dan Penelitian RSUP Sanglah, Dr dr Ketut Surya Negara SpOG (K) MARS mengatakan RSUP Sanglah kini telah menyiapkan tempat pemberian vaksin dan tempat penyimpanan vaksin. “Sampai saat ini kita sudah menyiapkan 13 tempat penyimpanan vaksin yang akan bisa menampung sekitar 3.000 vaksin multi-dose, kita sudah siapkan itu. Kemudian yang kedua, tempat pelaksanaan imunisasinya, kita di RSUP Sanglah akan menyiapkan 6 titik tempat untuk pelaksanaan vaksinasi,” ungkap dr Surya Negara, Rabu (6/1).

Adapun, jumlah tenaga kesehatan RSUP Sanglah, yakni sebanyak 2.886 orang. Dengan adanya 6 lokasi pemberian vaksin, satu lokasi akan melayani vaksinasi kepada 100 nakes per hari. Dengan perhitungan tersebut, maka diperkirakan pemberian vaksin akan berlangsung selama enam hari. Dalam hal ini, pihak internal RSUP Sanglah telah merencanakan segala sesuatu yang berkaitan dengan vaksinasi yang bakal dilakukan, baik dari segi penyimpanan, transportasi, dan teknik distribusi vaksin. “Kita tahu bahwa vaksin ini mesti ditempatkan dalam tempat tertentu dengan suhu dua sampai delapan derajat celcius,” lanjutnya.

Selain persiapan dari segi sarana dan prasarana, RSUP Sanglah juga telah melakukan simulasi pelaksanaan vaksinasi. Pelaksanaan simulasi ini melibatkan komponen atau unit kerja, seperti dari unit farmasi, unit SDM, dan sarana prasarana.

Pengajuan atau permintaan vaksin sendiri menggunakan sistem yang tersentral, di mana distribusi vaksin yang didistribusikan dari pusat harus melalui Dinas Kesehatan Provinsi Bali, yang kemudian didistribusikan ke Dinas Kesehatan masing-masing kabupaten/kota. *cr74

Komentar