nusabali

BPBD Bersihkan Material Longsor di Jalur Lempuyang

  • www.nusabali.com-bpbd-bersihkan-material-longsor-di-jalur-lempuyang

AMLAPURA, NusaBali
Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Ketut Arimbawa, bersama anggota bersinergi dengan Dinas PUPR Provinsi Bali membersihkan material tanah longsor di jalur menuju Pura Sad Kahyangan Lempuyang, Banjar Purwayu, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Karangasem, Senin (4/1).

Dinas PUPR Provinsi Bali bersihkan material tanah longsor dengan alat berat. Perbekel Desa Tribuana I Nyoman Kerti dan Kelian Banjar Purwayu I Gede Genti melaporkan tanah longsor ke BPBD Karangasem, Minggu (3/1) sekitar pukul 17.00 Wita. Selanjutnya, Kalak BPBD Ida Ketut Arimbawa berkoordinasi dengan Dinas PUPR Provinsi Bali agar mendatangkan alat berat untuk mengevakuasi tanah longsor ke jurang. Sebab tidak mungkin evakuasi secara manual karena materialnya cukup banyak. Warga Banjar Purwayu juga turut membantu memotong batang bamboo. Sebab tanah longsor disertai rumpun bambu tumbang.

Tanah yang longsor milik Desa Adat Purwayu, lokasinya di tikungan atau di timur loket Objek Wisata Pintu Surga Pura Sad Kahyangan Lempuyang. Anggota Polsek Abang dan anggota Koramil Abang turut turun bantu evakuasi material longsor. Perbekel Desa Tribuana, I Nyoman Kerti, bersyukur penanganan terbilang cepat sehingga pamedek yang hendak ke Pura Sad Kahyangan Lempuyang dari jalur timur tidak terkendala. “Penanganan tanah longsor telah tuntas menggunakan ekskavator, material tanah longsor dievakuasi ke jurang sedangkan batang bambu dipotong warga. Telah dilakukan pembersihan sehingga jalan tidak licin,” jelas Nyoman Kerti.

Kelian Banjar Purwayu, I Gede Genti, mengatakan walau jalan provinsi itu tertutup tanah longsor dan rumpun bambu, akses masyarakat tidak sepenuhnya tertutup. Sebab itu merupakan jalan lingkar, bisa melintasi jalan alternatif jalur Banjar Adat Lebuh, Banjar Sega, Banjar Ngis, dan Banjar Kemuda. “Selama belum dilakukan penanganan, sempat pamedek ke Pura Sad Kahyangan Lempuyang dari jalur timur tertutup untuk sementara. Kali ini akses pamedek kembali lancar setelah penanganan tuntas,” jelas I Gede Genti.

Di jalur itu tepatnya di Banjar Sega, Desa Bunutan, Kecamatan Abang, tercatat ada tiga tanah longsor. Ketiga tanah longsor ditangani masyarakat secara swadaya. Sebab masyarakat di Banjar Sega telah terbiasa menangani tanah longsor di setiap musim hujan. Kalak BPBD Ida Ketut Arimbawa mengapresiasi perhatian masyarakat turut melakukan penanganan. “Tanah longsor di Banjar Purwayu telah tuntas ditangani dengan ekskavator dan jalan disemprot hingga tidak licin, Sedangkan tiga titik longsor di Banjar Sega sepenuhnya ditangani masyarakat,” jelas Ida Ketut Arimbawa. *k16

Komentar