nusabali

15.774 Orang Tinggalkan Bali

Pasca Liburan Nataru 2021 dari Gilimanuk

  • www.nusabali.com-15774-orang-tinggalkan-bali

NEGARA, NusaBali
Memasuki akhir masa liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun 2021, atau H+9 Natal, Minggu (3/1) pagi hingga Senin (4/1) pagi, tercatat 15.744 orang ke luar Bali dari Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur.

Arus penumpang ke luar Bali tersebut menurun dibandingkan penumpang ke luar Bali pada H+7 dan H+8 Natal, yang sempat menembus 20.000 lebih per hari. Berdasar data Posko Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) Cabang Pelabuhan Ketapang - Gilimanuk yang diterima NusaBali, Senin (4/1) kemarin, 15.744 penumpang ke luar Bali pada H+9 Natal itu, menyeberang dari Pelabuhan Gilimanuk ke Pelabuhan Ketapang bersama 612 unit kendaraan roda dua dan 3.354 unit kendaraan roda empat. Jika dibandingkan H+9 Natal tahun lalu, jumlah penumpang yang ke luar Bali pada H+9 Natal tahun ini, menurun 55 persen. Di mana pada H+9 Natal tahun lalu, ada sebanyak 34.901 orang penumpang dengan 2.564 unit kendaraan roda dua dan 5.962 unit kendaraan roda empat yang keluar Bali.

Jika dibandingkan data harian arus keluar Bali selama dua hari sebelumnya, pada H+7 Natal per Jumat (1/1) pagi hingga Sabtu (2/1) pagi dan H+8 Natal per Sabtu (2/1) pagi hingga Minggu (3/1) pagi, jumlah penumpang keluar Bali pada H+9 Natal, juga mengalami penurunan. Di mana bertepatan setelah malam Tahun Baru pada H+7 Natal, ada 22.484 orang penumpang dengan 627 unit kendaraan roda dua dan 3.983 unit kendaraan roda empat yang keluar Bali. Sementara pada H+8 Natal, ada 24.612 orang penumpang dengan 735 unit kendaraan roda dua dan 4.679 unit kendaraan roda empat yang keluar Bali.

Humas Posko Angkutan Nataru Cabang Pelabuhan Ketapang - Gilimanuk Sandi Nugroho, Senin kemarin, mengatakan jika melihat data harian selama 3 hari terakhir pada H+7, H+8, dan H+9 Natal, jumlah penumpang yang terbanyak ke luar Bali, terjadi pada H+8. Saat H+8 Natal per Sabtu (2/1) pagi hingga Minggu (3/1) pagi itu, bertepatan sehari pasca Tahun Baru 2021. “Kemungkinan Sabtu itu sudah puncak arus balik wisatawan domestik. Melihat data sehari sebelumnya (H+7 Natal per Jumat pagi hingga Sabtu pagi), juga banyak yang sudah balik setelah melewati malam tahun baru,” ucapnya.

Dari perkiraan Sandi, arus balik wisatawan domestik (wisdom) yang lebih banyak pada H+7 dan H+8 Natal  itu, juga berkaitan dengan jelang berakhirnya masa cuti bersama pada H+9 Natal, Minggu (3/1). Kemungkinan para wisdom memilih balik lebih dulu, sehingga dapat istirahat sebelum beraktivitas kembali pada Senin (4/1). Prediksinya, setelah memasuki awal pekan setelah Tahun Baru, Senin kemarin, arus penumpang keluar Bali sudah kembali normal.

Disinggung mengenai kondisi penyeberangan selama libur Nataru tahun ini, Sandi mengatakan, berjalan lancar dengan mengerahkan 32 kapal per hari. Tidak ada antrian panjang maupun cuaca ekstrim yang mengganggu penyeberangan. “Masih sangat lancar. Cuaca juga cerah,” pungkas Sandi. *ode

Komentar