Shin Tae-yong Sanjung Kerja Keras Timnas U-19
JAKARTA, NusaBali
Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong memuji kerja keras para pemainnya dalam pemusatan latihan di Jakarta.
Pelatih asal Korea Selatan itu menganggap David Maulana dkk mengalami perkembangan signifikan. Timnas U-19 menggelar pemusatan latihan di Jakarta sejak 13 November. Sedangkan Shin Tae-yong baru memimpin kegiatan pada 12 Desember.
"Pemain menunjukkan perkembangan yang bagus. Tentu ini hal juga sangat baik. Apalagi kami akan berangkat menjalani pemusatan latihan di luar negeri," kata Shin Tae-yong, di laman PSSI, Minggu (20/12).
Pemusatan latihan luar negeri yang dimaksud Shin Tae-yong adalah ke Spanyol. Timnas U-19 akan berangkat ke Negeri Matador untuk menimba ilmu pada akhir tahun ini.
"Pada beberapa kali gim internal, para pemain menunjukkan semangat, kerja keras, dan tempo permainan yang cepat," jelas Shin Tae-yong.
Di tengah menanjaknya performa Timnas U-19, Shin Tae-yong masih merasakan beberapa kekurangan. Satu di antaranya, adalah transisi permainan.
"Kekurangan itu perlu kami benahi. Fokus kami selanjutnya bagaimana pemain semakin mengerti apa yang kami inginkan dalam permainan seperti transisi. Selain itu, performa pemain di lapangan juga harus ditingkatkan," ujar Shin Tae-yong.
Dalam pemusatan latihan kali ini, Shin Tae-yong memnaggil 38 nama. Lima pemain di antaranya dipulangkan dengan berbagai sebab. Serdy Ephy Fano dan Yudha Febrian dicoret karena indispliner berat. Lalu Beckham Putra dan Risky Sudirman menderita cedera. Satu pemain lagi, Brylian Aldama dilepas bergabung dengan klub Kroasia, HNK Rijeka. *
"Pemain menunjukkan perkembangan yang bagus. Tentu ini hal juga sangat baik. Apalagi kami akan berangkat menjalani pemusatan latihan di luar negeri," kata Shin Tae-yong, di laman PSSI, Minggu (20/12).
Pemusatan latihan luar negeri yang dimaksud Shin Tae-yong adalah ke Spanyol. Timnas U-19 akan berangkat ke Negeri Matador untuk menimba ilmu pada akhir tahun ini.
"Pada beberapa kali gim internal, para pemain menunjukkan semangat, kerja keras, dan tempo permainan yang cepat," jelas Shin Tae-yong.
Di tengah menanjaknya performa Timnas U-19, Shin Tae-yong masih merasakan beberapa kekurangan. Satu di antaranya, adalah transisi permainan.
"Kekurangan itu perlu kami benahi. Fokus kami selanjutnya bagaimana pemain semakin mengerti apa yang kami inginkan dalam permainan seperti transisi. Selain itu, performa pemain di lapangan juga harus ditingkatkan," ujar Shin Tae-yong.
Dalam pemusatan latihan kali ini, Shin Tae-yong memnaggil 38 nama. Lima pemain di antaranya dipulangkan dengan berbagai sebab. Serdy Ephy Fano dan Yudha Febrian dicoret karena indispliner berat. Lalu Beckham Putra dan Risky Sudirman menderita cedera. Satu pemain lagi, Brylian Aldama dilepas bergabung dengan klub Kroasia, HNK Rijeka. *
Komentar