Klungkung 6 Kali Raih Penghargaan Peduli HAM
Gianyar Raih Nilai Tertinggi Peduli HAM 2020
Dari indikator penilaian, Gianyar memperoleh nilai 86,86, tertinggi di antara kabupaten/kota di Bali.
SEMARAPURA, NusaBali
Kabupaten Klungkung enam kali berturut-turut sejak tahun 2014 meraih penghargaan sebagai Kabupaten Peduli Hak Asasi Manusia (HAM). Penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM ini Klungkung meraih nilai 84,39 predikat Peduli. Penghargaan diserahkan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati kepada Bupati Klungkung
I Nyoman Suwirta di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Senin (14/12). Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bali Jamaruli Manihuruk, dalam kesempatan itu menyampaikan, penghargaan ini serangkaian peringatan hari HAM se-dunia ke-72 tahun 2020. Tunjuannya, menambah semangat kerja kabupaten/kota agar lebih maksimal memberikan pelayanan berbasis HAM kepada masyarakat.
Kriteria yang ditetapkan yakni Kabupaten Peduli HAM, Kabupaten Cukup Peduli HAM, dan Kurang Peduli HAM.
Sebelum penyerahan penghargaan di masing-masing daerah, dilaksanakan kegiatan secara virtual serentak bagi kabupaten/kota di Indonesia yang meraih penghargaan. Presiden RI Joko Widodo pun memberikan kata sambutan.
Untuk menjadi kabupaten/kota peduli HAM, terdapat 7 hak dasar yang menjadi fokus penilaian, yakni bidang kesehatan, pendidikan, perempuan dan anak, kependudukan, pekerjaan, perumahan, dan lingkungan berkelanjutan.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan rasa syukurnya karena berkat kerjasama pemerintah dan masyarakat Klungkung dalam pemenuhan kebutuhan dasar, penghargaan ini dapat diraih kembali. Bupati berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan, program dan kegiatan yang berkaitan dengan pemenuhan HAM. Antara lain, bidang kesehatan dengan BPJS yang didanai Pemkab dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di RSUD maupun Puskesmas. Bidang pendidikan yakni melalui program 1 desa 1 TK negeri dan beasiswa untuk KK miskin, membantu kaum disabilitas. Bidang kependudukan berbagai inovasi kependudukan.
Penghargaan ini pengakuan dari pemerintah pusat atas keseriusan dalam pemenuhan hak masyarakat Klungkung. Sementara itu, Kabupaten Gianyar juga meraih penghargaan yang sama. Plakat penghargaan dari Wakil Gubernur Bali Cok Ace diterima Wabup Gianyar AA Gde Mayun. "Penghargaan ini diberikan atas upaya Pemkab Gianyar dalam membina dan mengembangkan kabupaten yang peduli HAM berdasarkan capaian implementasi HAM," jelas Wabup AA Gde Mayun, didampingi Kabag Hukum Setda Klungkung I Ketut Sedana, usai menerima penghargaan. Dari indikator penilaian, Gianyar memperoleh nilai 86,86, tertinggi di antara kabupaten/kota di Bali. *wan,nvi
I Nyoman Suwirta di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Senin (14/12). Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bali Jamaruli Manihuruk, dalam kesempatan itu menyampaikan, penghargaan ini serangkaian peringatan hari HAM se-dunia ke-72 tahun 2020. Tunjuannya, menambah semangat kerja kabupaten/kota agar lebih maksimal memberikan pelayanan berbasis HAM kepada masyarakat.
Kriteria yang ditetapkan yakni Kabupaten Peduli HAM, Kabupaten Cukup Peduli HAM, dan Kurang Peduli HAM.
Sebelum penyerahan penghargaan di masing-masing daerah, dilaksanakan kegiatan secara virtual serentak bagi kabupaten/kota di Indonesia yang meraih penghargaan. Presiden RI Joko Widodo pun memberikan kata sambutan.
Untuk menjadi kabupaten/kota peduli HAM, terdapat 7 hak dasar yang menjadi fokus penilaian, yakni bidang kesehatan, pendidikan, perempuan dan anak, kependudukan, pekerjaan, perumahan, dan lingkungan berkelanjutan.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan rasa syukurnya karena berkat kerjasama pemerintah dan masyarakat Klungkung dalam pemenuhan kebutuhan dasar, penghargaan ini dapat diraih kembali. Bupati berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan, program dan kegiatan yang berkaitan dengan pemenuhan HAM. Antara lain, bidang kesehatan dengan BPJS yang didanai Pemkab dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di RSUD maupun Puskesmas. Bidang pendidikan yakni melalui program 1 desa 1 TK negeri dan beasiswa untuk KK miskin, membantu kaum disabilitas. Bidang kependudukan berbagai inovasi kependudukan.
Penghargaan ini pengakuan dari pemerintah pusat atas keseriusan dalam pemenuhan hak masyarakat Klungkung. Sementara itu, Kabupaten Gianyar juga meraih penghargaan yang sama. Plakat penghargaan dari Wakil Gubernur Bali Cok Ace diterima Wabup Gianyar AA Gde Mayun. "Penghargaan ini diberikan atas upaya Pemkab Gianyar dalam membina dan mengembangkan kabupaten yang peduli HAM berdasarkan capaian implementasi HAM," jelas Wabup AA Gde Mayun, didampingi Kabag Hukum Setda Klungkung I Ketut Sedana, usai menerima penghargaan. Dari indikator penilaian, Gianyar memperoleh nilai 86,86, tertinggi di antara kabupaten/kota di Bali. *wan,nvi
Komentar