Main di Depan Rumah, Balita 3 Tahun Dipatuk Ular Sendok

Seorang balita usia 3 tahun, Putu Kimmy Kaia Punjikastala, dipatuk ular saat sedang bermain di depan rumahnya Banjar Ole, Desa Marga Dauh Puri, Kecamatan Marga, Tabanan pada Senin (7/12).

Ular yang disebut jenis ular sendok ini mematuk telunjuk tangan kirinya. Beruntung kondisinya selamat dan tengah mendapatkan perawatan di UGD BRSU Tabanan.  

Ayah Putu Kimmy, Degus Tommy menceritakan sang anak dipatuk ular Senin siang sekitar pukul 11.00 Wita. Awalnya Putu Kimmy sedang bermain seorang diri di depan rumahnya. Tiba-tiba Putu Kimmy berteriak sambil menangis. Dia pun langsung mengecek ke depan rumah dan sudah melihat telunjuk tangan kiri anaknya digigit ular dan dalam kondisi berdarah. “Saat itu telunjuk anak langsung saya ikat dengan tali rafia agar bisa dari ular tersebut tak menyebar,” ungkapnya.

Sementara keluarganya (ayah dari Degus Tommy) mencari ular tersebut agar bisa dipastikan saat mencari anti bisa di rumah sakit. Ular ditemukan ngumpet di bawah pot bonsai dan langsung dimusnahkan. “Orang Bali menyebutkan ular sendok ini,” imbuhnya.

Diakui kondisi sang anak sekarang membaik dan sedang diobservasi di BRSU Tabanan selama 2-3 hari ke depan. Putu Kimmy tak sampai pingsan ataupun lemas. Kondisinya normal dan masih bisa bermain.

“Hasil dari obersevasi kata dokter semua normal, organ tubuh yang berkaitan dengan bisa ular masih normal seperti paru-paru masih normal. Anak saya tidak sampai pingsan ataupun lemas,” tutur Degus Tommy.

Menurutnya kejadian ini baru pertama kali terjadi. Sebab anaknya sering bermain di halaman rumah. Diprediksi ular ini sempat diambil dikira mainan oleh anaknya. “Mungkin sempat diambil dikira ular mainan karena anak saya masih kecil dan rasa ingin tahunya tinggi. Biasanya kalau melihat apapun anak saya pasti cerita sama kakeknya, ini tumben sekali mungkin sudah nasib,” akunya.

Bahkan dari informasi keluarga, diakui Degus Tommy ular juga ditemukan di utara dan selatan rumahnya. Jadi total ular yang ditemukan di Banjar Ole sudah tiga ekor. “Jenis ular yang ditemukan lagi saya belum tahu karena masih di rumah sakit. Rumah saya tidak dekat sawah, tetapi rumah dekat dengan teba yang banyak pohon bambu,” terangnya. *des