nusabali

Kantongi Cabor Unggulan, KONI Bali Keluarkan Rp 9 Juta

  • www.nusabali.com-kantongi-cabor-unggulan-koni-bali-keluarkan-rp-9-juta

DENPASAR, NusaBali
KONI Bali hanya mengeluarkan dana Rp 9 juta untuk mengetahui cabor unggulan di masing-masing KONI Kabupaten/Kota.

Cabor unggulan itu akan dipresentasikan dalam rapat KONI Pusat di Jogjakarta oleh Binpres KONI Bali, Nyoman Yamadhiputra. Sedangkan dana Rp 9 juta digunakan untuk keperluan SPJ. "Pengeluaran Rp 9 juta itu untuk keperluan SPJ tiga tahap. Sebab, mendatangi KONI Kabupaten/Kota di Bali itu digarap tuntas tiga hari. Dan, datanya ada di Binpres," kata salah satu pegawai sekretariat KONI Bali Wayan Suparta, Senin (30/11).

Pegawai senior KONI Bali itu menyebutkan, perjalanan verifikasi cabor unggulan itu, satu hari bisa mendatangi empat KONI Kabupaten/Kota. Misalnya hari pertama ke Gianyar, Klungkung, Bangli dan Karangasem, yang masuk jalur timur. Berikutnya jalur Barat, ke Badung, Tabanan dan Jembrana. Lalu hari terakhir KONI Kota Denpasar dan KONI Buleleng.

Perjalanan tersebut memang butuh biaya senilai Rp 9 juta.  “Jadi tidak ada mencari tambahan uang. Jika demikian artinya pengurus KONi Bali digaji. Namun ini murni ngayah dan tapi memang ada SPJ untuk pengurus KONI Bali yang melakukan tugas pengecekan cabor unggulan,”kata Wayan Suparta.

Menurutnya, roadshow tersebut memang permintaan KONI Pusat dan Menpora terkait pemetaan cabor unggulan di Kabupaten dan Kota se - Bali. Jadi, tanpa dasar pencarian data ke Kabupaten/Kota di KONI Bali sama saja dengan membawa data bohong.

"Cabor unggulan itu idealnya 1-2 cabor, dan maksimal tiga cabor per Kabupaten/Kota. Hal itu juga sesuai UU SKN Pasal 34 yang intinya KONI Kabupaten/Kota wajib membina cabor unggulan. Makanya kita kroscek kebenaran cabor unggulan," tandas Suparta.

Apalagi sebelumnya ada KONI Kabupaten mengirim 15 cabor unggulan melalui form ke KONI Bali. Karena itulah, kata Suparta, harus dikonfirmasi. *dek

Komentar