Pasien Covid-19 Meninggal Bertambah Lagi
SINGARAJA, NusaBali
Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng kembali mencatat tambahan kasus meninggal dunia di Buleleng, Kamis (26/11).
Korban seorang laki-laki berusia 66 tahun itu tercatat sabagai kasus meninggal dunia ke-58 terhitung sejak awal pandemi. Pasien Covid-19 yang meninggal dunia itu berasal dari Kecamatan Sawan. Dia dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (24/11) lalu di salah satu rumah sakit swasta di Buleleng. Pasien ini diantar keluarganya ke rumah sakit pada Senin (23/11) lalu dengan kelurahan sesak nafas sejak seminggu sebelumnya. Namun baru dirawat sehari pasien itu dinyatakan meninggal dunia
Tim medis rumah sakit swasta juga mencatat korban memiliki riwayat penyakit sesak nafas sejak sepuluh tahun terakhir, perut membesar sejak dua minggu terakhir serta kedua kaki bengkak dan banyak luka. Setelah diambil spesimen dan dilakukan uji swab, yang bersangkutan dinyatakan terkofirmasi positif Covid-19 setelah hasil laboratoriumnya dirilis Kamis (26/11).
Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng Ketut Suweca kemarin menjelaskan jumlah kasus meninggal dunia akibat Covid-19 saat ini berjumlah 58 orang atau 5,17 persen dari jumlah kasus konfirmasi kumulatif sebanyak 1.120 orang. Meski terbilang cukup besar rata-rata yang meninggal dunia merupakan pasien yang sudah berumur dan memiliki penyakit penyerta.
Selain mencatat penambahan kasus mneinggal dunia, Satgas Kabupaten juga menemukan penambahan 4 kasus konfirmasi baru. mereka tersebar 2 orang dari Kecamatan Buleleng, 1 orang masing-masing dari Kecamatan Sawan dan Busungbiu. “Tak hanya kasus konfirmasi baru, 2 orang pasien Covid juga dinyatakan sembuh takni pasien dari Kecamatan Seririt dan Sawan. Jumlah kesembuahn juga masih tinggi dan bertahan di rasio 93 persen dari kasus kumulatif,” ucap Suweca yang juga Kepala Dinas Komunikasi Informasi Persandian dan Statistik (Kominfo-Santi) Buleleng.
Perkembangan data kasus Covid-19 Buleleng hingga Kamis kemarin mencatat 1.042 orang pasien sembuh dari total kasus konfirmasi sebanyak 1.120 orang. sebanyak 58 orang meninggal dunia dan 20 orang masih menjalani perawatan. *k23
Tim medis rumah sakit swasta juga mencatat korban memiliki riwayat penyakit sesak nafas sejak sepuluh tahun terakhir, perut membesar sejak dua minggu terakhir serta kedua kaki bengkak dan banyak luka. Setelah diambil spesimen dan dilakukan uji swab, yang bersangkutan dinyatakan terkofirmasi positif Covid-19 setelah hasil laboratoriumnya dirilis Kamis (26/11).
Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng Ketut Suweca kemarin menjelaskan jumlah kasus meninggal dunia akibat Covid-19 saat ini berjumlah 58 orang atau 5,17 persen dari jumlah kasus konfirmasi kumulatif sebanyak 1.120 orang. Meski terbilang cukup besar rata-rata yang meninggal dunia merupakan pasien yang sudah berumur dan memiliki penyakit penyerta.
Selain mencatat penambahan kasus mneinggal dunia, Satgas Kabupaten juga menemukan penambahan 4 kasus konfirmasi baru. mereka tersebar 2 orang dari Kecamatan Buleleng, 1 orang masing-masing dari Kecamatan Sawan dan Busungbiu. “Tak hanya kasus konfirmasi baru, 2 orang pasien Covid juga dinyatakan sembuh takni pasien dari Kecamatan Seririt dan Sawan. Jumlah kesembuahn juga masih tinggi dan bertahan di rasio 93 persen dari kasus kumulatif,” ucap Suweca yang juga Kepala Dinas Komunikasi Informasi Persandian dan Statistik (Kominfo-Santi) Buleleng.
Perkembangan data kasus Covid-19 Buleleng hingga Kamis kemarin mencatat 1.042 orang pasien sembuh dari total kasus konfirmasi sebanyak 1.120 orang. sebanyak 58 orang meninggal dunia dan 20 orang masih menjalani perawatan. *k23
1
Komentar