nusabali

Suastini Koster Apresiasi Pendonor dari Kaum Muda

Donor Darah Perempuan Sarinah PDIP Kumpulkan 190 Kantong Darah

  • www.nusabali.com-suastini-koster-apresiasi-pendonor-dari-kaum-muda

DENPASAR, NusaBali
Perempuan Sarinah DPC PDIP Kota Denpasar bekerja sama dengan Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Provinsi Bali, Taruna Merah Putih, dan simpatisan PDIP menggelar donor darah bersama di Kantor DPD PDIP Bali, Jalan Banteng Baru Nomor 4 Niti Mandala Denpasar, Minggu (22/11).

Istri Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster, Ni Putu Putri Suastini, mengapresiasi antusiasme masyarakat, utamanya generasi muda, yang ikut mendonorkan darahnya, sehingga terhimpun 190 kantong darah.

Nyonya Suastini Koster yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, ikut hadir dalam kegiatan donor darah di Kantor DPD PDIP Bali, Minggu kemarin. Hadir pula pasangan I Gusti Ngurah Jaya Negara-I Kadek Agus Arya Wibawa alias Jaya-Wibawa (Calon Walikota-Calon Wakil Walikota Denpasar yang diusung PDIP), Ketua DPC PDIP Denpasar I Gusti Ngurah Gede, aggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi PDIP Dapil Bali I Gusti Agung Rai Wirajaya, dan Kepala UTD PMI Provinsi Bali dr I Gd Wiryana Patra Jaya MKes.

Awalnya, yang mendaftar berdonor darah mencapai 250 orang. Namun, jumlahnya bertambah, karena banyak peserta yang mendaftar saat donor darah di Kantor DPD PDIP sudah berlangsung. Perempuan Sarinah PDIP memang memberdayakan wadahnya kaum muda, yakni Taruna Merah Putih dan Banteng Muda Indonesia (BMI), untuk memviralkan kegiatan donor darah tersebut melalui platform digital.

Suastini Koster menyaksikan langsung tingginya animo kaum muda yang ikut berbagi dalam aksi kemanusiaan ini. “Ketika mendengar akan ada donor darah, ternyata animo anak muda luar biasa. Ketika Perempuan Sarinah PDI Perjuangan menargetkan 100 pendonor, yang mendaftar ternyata jauh melebihi. Empati mereka sangat luar biasa. Ternyata anak-anak kita perlu disentuh, perlu diajak. Dari sana kita asah rasa empati, kemanusiaan dan rasa kepeduliannya,” ujar Suastini Koster di sela mendampingi kegiatan donor darah kemarin.

Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali ini menyebutkan, kekuatan perempuan yang ada di PDIP digabung dalam wadah Perempuan Sarinah PDIP, yang dikukuhkan oleh Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri. Lewat wadah Perempuan Sarinah PDIP ini, para Srikandi coba melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat.

Menurut Suastini Koster, bertemunya Perempuan Sarinah PDIP dengan UTD PMI Provinsi Bali merupakan langkah yang sangat baik, mengingat stok darah di PMI Bali saat ini menipis seiring dampak pandemi Covid-19. “Dari Kepala UTD PMI Bali tadi juga berharap sinergitas ini sering dilakukan, karena membantu PMI untuk mengumpulkan stok darah yang lebih banyak. Mungkin bisa berkala tiga bulan sekali,” katanya.

“Setetes darah kita adalah nyawa bagi kemanusiaan. Selama pandemi ini, kami berharap banyak hati yang tersentuh dengan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh PDI Perjuangan, terutama Perempuan Sarinah,” lanjut tokoh perempuan dan istri Gubernur Bali yang juga dikenal sebagai seniwati multitalenta ini.

Disebutkan, kegiatan donor darah ini bukan kali pertama digelar Perempuan Sarinah PDIP. Jauh sebelumnya, Perempuan Sarinah PDIP di Bali sudah sempat melakukan donor darah serentak di seluruh Kantor DPC PDIP Kabupaten/Kota se-Bali ketika wadah ini baru dikukuhkan. Kala itu, terkumpul 1000-an kantong darah. “Sekarang mendapat kesempatan lagi, kita lakukan kembali kegiatan ini,” tandas Suastini Koster.

Bukan hanya itu, Suastini Koster juga mengaku akan menggalakkan donor darah di luar kegiatan partai, seperti di organisasi PKK, Dekranasda, dan Paiketan Krama Istri. “Karena saya lihat sinergitas yang sangat bagus dengan PMI, mungkin kita akan keliling ke desa-desa. Bahwa dengan melakukan kegiatan donor darah yang masih asing bagi mereka, tubuh kita justru akan semakin sehat, karena peredaran darahnya lancar,” terang mantan aktivis Pemuda Pancasila dan KNPI Bali ini.

Sementara itu, Ketua Panitia Donor Darah Perempuan Sarinah PDIP Bali, Ni Wayan Sari Galung, mengatakan hingga batas pendaftaran terakhir melalui link atau online, calon pendonor mencapai 250 orang. Namun, saat hari pelaksanaan donor darah kemarin, banyak juga peserta mendaftar secara offline. “Kami bekerjasama dengan UTD PMI Provinsi Bali, Taruna Merah Putih, dan simpatisan PDI Perjuangan. Target kami 100 kantong darah. Tapi, karena kami share di media dan masyarakat antusias, sepertinya melebihi target,” papar Saei Galung.

Meski peserta membeludak, acara donor darah ini tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, mulai dari pengecekan suhu, penyediaan tempat cuci tangan dengan air mengalir, penggunaan masker, hand sanitizer, hingga jaga jarak. “Kita juga tidak menginginkan adanya klaster baru Cavid-19 setelah ini,” tegas Srikandi PDIP yang juga anggota DPRD Bali Dapil Denpasar ini.

Sementara, berdasarkan data yang telah dihimpun UTD PMI Provinsi Bali, sebanyak 190 orang lolos untuk berdonor darah di DPD PDIP Bali kemarin. Dari 190 kantong darah yang didapat, 77 kantong golongan darah O, 68 kantong golongan darah B, 32 kantong golongann darah A, dan 13 kantong golongan darah AB.

Kepala UTD PMI Provinsi Bali, dr I Gede Wiryana Patra Jaya MKes, mengapresiasi kegiatan kemanusiaan yang dilakukan oleh Perempuan Sarinah PDIP ini, karena sangat membantu untuk memenuhi stok darah selama pandemi Covid-19. Terungkap, selama Covid-19 yang sudah berlangsung hampir 9 bulan, UTD PMI Bali hanya mampu memenuhi sekitar 70 persen dari total permintaan darah setiap harinya.

“Ini adalah bantuan kemanusiaan. Kami di UTD PMI Bali merasa sangat terbantu, sehingga stok darah kami bisa lebih baik kondisinya daripada yang sebelumnya. Kami harus mendapatkan minimal 3.000 kantong darah dalam sebulan, sehingga mampu memenuhi sekitar 95 persen permintaan darah setiap harinya,” papar dr Patra Jaya. *ind

Komentar