nusabali

BAN PAUD Gelar Pelatihan Uji Kompetensi Asesor

Peserta tidak boleh bawa HP, kamera, catatan, jam tangan, dan lainnya.

  • www.nusabali.com-ban-paud-gelar-pelatihan-uji-kompetensi-asesor

AMLAPURA, NusaBali
Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal (BAN PAUD dan PNF) Dinas Pendidikan Provinsi Bali menggelar pelatihan uji kompetensi asesor secara online dari tanggal 16-19 September 2020.

Para peserta sebanyak 92 dari 115 calon asesor yang diundang mengikuti kegiatan ini dengan aplikasi zoom.  Ketua BAN PAUD dan PNF Disdik Provinsi Bali, I Made Ardana Putra, mengatakan pelatihan uji kompetensi asesor (PUKA) untuk menjaring calon asesor agar mampu mencapai standar kompetensi yang dikehendaki. Pelaksanaan PUKA sangat ketat. Peserta wajib duduk di ruangan tersendiri dan tertutup, tidak boleh membawa alat bantu berupa HP, kamera, catatan, jam tangan, dan lainnya. Wajib laptop lengkap kamera dengan akses internet. Apabila terlihat di kamera ada pihak lain membantu, maka peserta didiskualifikasi. Jika kamera peserta mati, dianggap telah selesai mengerjakan tugas sesuai batas waktunya.

Made Ardana Putra menjelaskan, mereka yang diundang adalah yang bertugas sebagai asesor sebelumnya. Hanya saja, sebanyak 23 orang absen. Peserta yang telah dinyatakan lulus, bisa langsung bertugas sebagai asesor di tahun 2020 hingga tahun 2021. Dikatakan, sebelumnya asesor bertugas melakukan akreditasi PAUD dan PNF di luar asal asesor itu. Misalnya asesor dari Karangasem bertugas di luar Karangasem, begitu sebaliknya. “Kali ini karena akreditasi secara online, asesor bisa melakukan akreditasi dari daerahnya sendiri, walau sasaran akreditasinya di luar kabupaten,” ungkap pejabat dari Banjar Pesangkan, Desa Duda Timur, Kecamatan Selat ini, Jumat (20/11).

Dari Karangasem ada 6 pendidik PAUD dan PNF yang ikut serta. Di antaranya I Wayan Mertayasa, I Dewa Ayu Anom Pratiwi, I Wayan Redana, dan lainnya. “Kami berupaya mengikuti seluruh petunjuk selama ikut PUKA. PUKA digelar untuk menjaring calon asesor agar memenuhi syarat standar kompetensi asesor yang akan ditugaskan tahun depan,” jelas Dewa Ayu Anom Pratiwi yang juga Kasek TK Negeri Pembinaan Karangasem. *k16

Komentar