nusabali

Pembagian Nasi Bungkus Gratis, Banyak WNA Ikut Antre

  • www.nusabali.com-pembagian-nasi-bungkus-gratis-banyak-wna-ikut-antre

MANGUPURA, NusaBali
Pembagian nasi bungkus gratis yang dimotori oleh Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Legian, Kecamatan Kuta, Badung, terus dilakukan hingga saat ini.

Menariknya, dalam pembagian nasi bungkus gratis itu, banyak warga negara asing (WNA) yang ikut antre untuk mendapat jatah nasi yang dibagikan secara cuma-cuma itu. Bahkan sejumlah WNA tersebut rutin datang dan sudah mengetahui semua titik atau lokasi pembagian.

Ketua LPM Legian I Wayan Puspa Negara menerangkan selama pembagian nasi bungkus gratis yang dilakukan sejak 4 Juni 2020 lalu, pihaknya menyasar semua orang yang ada di wilayah Kelurahan Legian, Kecamatan Kuta, tak terkecuali WNA. Menurut dia, banyak WNA yang ikut menerima nasi gratis tersebut dan rela menunggu di titik atau lokasi yang menjadi tempat pembagian.

“Semua orang bisa mendapatkan nasi yang kami bagikan, termasuk ada WNA yang sering menerima makanan yang kami bagikan. Yang jelas, kami tidak pandang bulu saat berbagi, baik warga lokal, masyarakat luar (Bali), dan WNA kalau memang sangat membutuhkan. Ini lah pentingnya aksi ini, membantu mereka yang kekurangan,” kata Puspa Negara, Minggu (25/10).

Menurut dia, pihaknya tidak mempermasalahkan adanya WNA yang ikut mengambil nasi bungkus gratis itu. Bahkan, sejumlah WNA itu terus datang saat pembagian nasi bungkus gratis. LPM Legian bersama LSM dan juga instansi lainnya memahami kondisi saat ini yang menyebabkan banyak orang serba kekurangan.

“Kita pahami betul hal itu. Wabah ini berdampak kepada semua orang termasuk warga negara asing (WNA). WNA yang ikut menunggu pembagian nasi gratis itu jumlahnya memang tidak mencapai puluhan, tapi mereka selalu ada di saat pembagian yang berlangsung pada pukul 16.00 Wita setiap hari. Bahkan, ada juga yang hafal betul titik atau lokasi yang sering kami datangi, sehingga mereka sudah ada di sana dan menunggu,” ungkap Puspa Negara.

Untuk diketahui, pembagian nasi gratis yang dimotori oleh LPM Legian ini dilakukan bersama sejumlah LSM dalam negeri maupun luar negeri yang peduli terhadap sesama. Ada pun nasi bungkus yang dibagikan sejak mulai dilakukan pada Juni lalu mencapai sekitar 15.000 bungkus. Untuk pembagian nasi tersebut, LPM dan LSM membagikan sebanyak 150 bungkus per hari, bahkan saat akhir pekan bisa mencapai 250 bungkus. “Selain pembagian nasi, tentu yang kita lakukan adalah pembagian masker, hand sanitizer, dan lainnya. Tak lupa pula, kami tetap mengkampanyekan protokol kesehatan agar masyarakat paham dengan kondisi saat ini. Jadi protokol kesehatan mulai dari cuci tangan, pakai masker, dan jaga jarak aman itu terus kami suarakan,” tandas Puspa Negara. *dar

Komentar