nusabali

Pemenang Lomba Ogoh-ogoh Tahun Caka 1942 Diumumkan

  • www.nusabali.com-pemenang-lomba-ogoh-ogoh-tahun-caka-1942-diumumkan

DENPASAR, NusaBali
Pemprov Bali melalui Dinas Kebudayaan Provinsi Bali mengumumkan pemenang Lomba Ogoh-Ogoh se-Bali Tahun 2020 serangkaian serangkaian Pengrupukan Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1942, Jumat (23/10).

Lomba ogoh-ogoh se Bali tahun 2020 diikuti 274 Desa Adat dari 55 kecamatan di Bali, kecuali Kecamatan Kubu (Karangasem) dan Pupuan (Tabanan) tidak mengirimkan peserta.

Adapun penetapan pemenang dipilih terbaik I, II dan III untuk setiap kabupaten/kota berdasarkan Berita Acara Pemenang Lomba hasil Pleno Tim Juri masing-masing kabupaten/kota. Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali  Wayan 'Kun' Adnyana mengatakan, Gubernur Bali Wayan Koster mengapresiasi kedisiplinan para yowana dan krama Bali yang secara sukarela tidak melakukan pengarakan ogoh-ogoh pada pengrupukan Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1942 akibat merebaknya pandemi Covid-19.

Sebagai gantinya, untuk tidak menghilangkan tradisi yang sudah mendarah daging secara meregenerasi, sesuai hasil masukan dan diskusi Gubernur Bali bersama Bupati/Walikota se-Bali serta Ketua Parisadha Hindu Dharma Indonesia Provinsi Bali dan Majelis Desa Adat Provinsi Bali pada 23 Maret 2020 lomba ogoh-ogoh tetap digelar. “Ini sebagai penghargaan terhadap seni budaya ogoh-ogoh se-Bali sekaligus ruang kreativitas Yowana dan Krama Bali dalam mendedikasikan semangat keagamaannya melalui kreasi Ogoh-ogoh,” ungkap Kun Adnyana yang juga seorang Profesor ini, Jumat (23/10).

Birokrat-akademisi asal Banjar Tanggahan Peken, Desa Sulahan, Susut, Bangli ini menambahkan, Lomba Ogoh-ogoh Se-Bali Tahun 2020 ini juga merupakan implementasi dari visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali, yang bermakna menjaga kesucian dan keharmonisan alam Bali beserta isinya untuk mencapai Krama Bali yang sejahtera sekala dan iskala.

Tahap pelaksanaan lomba pendaftaran peserta lomba dilaksanakan dari 8 Agustus sampai 11 September 2020 dan setiap Desa Adat diwakili oleh satu ogoh-ogoh. Kemudian, penilaian Tingkat Kecamatan menentukan tiga ogoh-ogoh terbaik di masing-masing kecamatan yang akan dilombakan di tingkat kabupaten/kota. Penilaian tingkat kecamatan dilaksanakan 15-25 September 2020. Sedangkan penilaian tingkat kabupaten/kota dilaksanakan pada 10-20 Oktober 2020.

“Ogoh-ogoh yang dilombakan adalah yang telah dibuat terkait perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1942 dan masih tersimpan dalam kondisi baik dan penilaian lomba ogoh-ogoh dilaksanakan di tempat tanpa parade,” jelas Kun Adnyana. *ind

Komentar