nusabali

Puslag Gianyar Harus Lanjut

  • www.nusabali.com-puslag-gianyar-harus-lanjut

Pembinaan atlet tidak dapat dihentikan di tengah jalan. Sebab akan mengganggu hasil proses sebelumnya, yakni latihan pada 2020. Jika dihentikan pada 2021, nantinya akan sia-sia.

GIANYAR, NusaBali

Pengkab cabang olahraga di bawah KONI Gianyar berharap program Pusat Latihan Atlet Gianyar (Puslag) terus berlanjut pada tahun 2021. Sebab program tersebut akan berakhir pada Desember 2020 ini. Sebab proses latihan selama setahun dengan target minimal latihan per atlet 88 kali telah dilakukan. Kini pihak cabor, atlet dan pelatih merasakan dampak program tersebut.

"Azas manfaatnya benar-benar kami rasakan, ada progres positif dengan program terukur yang dijalankan ini," kata Waketum Pengkab Perkemi Gianyar, Ketut Sada, Rabu (21/10).

Ketut Sada sangat yakin program KONI Gianyar itu tidak hanya dirasakan cabor kempo, tapi juga cabor lainnya. Mereka juga berharap program Puslag terus berlanjut.

"Mungkin tahun depan ada kendala dari sisi anggaran, akibat Pandemi Covid-19. Pemasukan dan keuangan pemerintah daerah mungkin belum stabil. Tapi harapan kami Puslag jalan terus tahun depan," kata pelatih kepala kempo Gianyar itu.

Menurut Ketut Sada, pembinaan atlet tidak dapat dihentikan di tengah jalan. Sebab akan mengganggu hasil dari proses sebelumnya, yakni latihan pada 2020. Jika dihentikan pada 2021, proses sebelumnya akan sia-sia.

"Porprov Bali XV/2022 kan September, mestinya program ini terus berjalan. Sebab mendekati Porprov, volume latihan harus ditambah," kata birokrat di Disdikpora Provinsi Bali itu.

Namun, kata mantan atlet kempo Bali itu menegaskan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah untuk melanjutkan atau tidak. Diakui, semua itu memang tergantung anggaran, meski selama ini dia meyakini Bupati Gianyar Made Mahayastra, dan Ketum KONI Gianyar Pande Purwata sangat komitmen pada Puslag Gianyar. Apalagi program itu dilaunching bupati sendiri untuk membangun prestasi atlet Gianyar.

"Pimpinan kami sangat terbuka dan komitmen peningkatan prestasi atlet ke level nasional dan internasional. Makanya, saya yakin Puslag tetap dilanjutkan pada 2021," kata Ketut Sada.

Dalam Program Puslag Gianyar atlet mendapatkan uang saku sebagai pengganti uang transport. Meski tidak besar, namun cukup membantu atlet lebih bersemangat latihan. Uang saku dihitung berdasarkan tingkat kehadiran, yang dibuktikan absensi latihan. *dek

Komentar