nusabali

Raih WTP 6 Kali Beruntun, Tabanan Dapat Penghargaan

Bupati Eka Wiryastuti: Ini Kado Manis Sebelum Saya Mengakhiri Masa Jabatan

  • www.nusabali.com-raih-wtp-6-kali-beruntun-tabanan-dapat-penghargaan

TABANAN, NusaBali
Sukses Pemkab Tabanan meraih opini ‘tertinggi’ Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK atas audit Laporan Keungan Pemerintah Daerah (LKPD) 6 kali secara beruntun, berbuah penghargaan. Pemkab Tabanan mendapat plakat khusus dan penghargaan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Penghargaan dari Kemenkeu tersebut telah diserahkan oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pembendaharaan Provinsi Bali, Tri Budhianto, kepada Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, di Ruang Rapat Kantor Bupati Tabanan, Senin (19/10). Pemkab Tabanan sendiri secara berturut-turut meraih opini WTP dari BPK RI atas audt LPDK Tahun Anggaran 2014, 2015, 2016, 2017, 2018, dan 2019.

Dalam kurun 10 tahun terakhir, Pemkab Tabanan sempat 3 kali meraih opini Wajar dengan Catatan (WDP) dan sekali dapat opini Disclaimer (rapor merah) dari BPK RI. Opini WDP diperoleh Pemkab Tabanan atas audit LKPD Tahun Anggaran 2010, 2011, dan 2013. Sedangkan opini ‘negatif’ Disclaimer disandang Pemkab Tabanan atas audit LKPD Tahun Anggaran 2012.

Sejak 2014, Tabanan sukses 6 kali beruntun sabet opini WTP dari BPK RI. Itu sebabnya, Kemenkeu memberikan penghargaan untuk Tabanan. Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pembendaharaan Provinsi Bali, Tri Budhianto, mengatakan plakat dan piagam penghargaan ini merupakan apresiasi dari pemerintah pusat kepada Pemkab Tabanan atas prestasinya.

“Bukan perkara mudah meraih opini WTP 6 kali berturut-turut. Karena kita juga tahu bahwa pemeriksaan yang dilaakukan oleh BPK RFI dari tahun ke tahun, pasti meningkat kualitasnya,” ujar Tri Budhianto.

Menurut Tri Budhianto, prestasi raih WTP 6 kali beruntu ini adalah suatu yang luar biasa dari Pemkab Tabanan, sehingga sangat pantas diberikan penghargaan. “Ini barangkali periode terakhir Ibu (Bupati Putu Eka Wiryastuti, Red), mungkin Ibu sudah disiapkan untuk tanggung jawab yang lebih besar lagi karena telah berhasil membawa Tabanan sampai dengan standar ini,” tandas Tri Budhianto.

Sementara itu, Bupati Tabanan Putu Eka Wiryastuti menyatakan bersyukur atas raihan prestasi yang berbuah perhargaan dari pemerintah ini. Menurut Eka Wiryastuti, ini merupakan kado manis jelang akhir masa jabata periode kedua sebagai Bupati Tabanan 2016-2021, Februari 2021 mendatang.

“Ini merupakan hari bahagia, karena kerja keras yang dilakukan seluruh perangkat daerah dan jajaran legislatif, sehingga Pemkab Tabanan dalam memberikan pelayanan publik terbaik yang bisa dipertanggungjawabkan dan mendapatkan hasil yang optimal,” ujar Eka Wiryastuti.

Kendati Tabanan menerima penghargaan, Eka Wiryastuti tetap perpesan kepada seluruh perangkat daerah beserta jajarannya, jangan sampai lupa diri. Mereka harus bekerja keras dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. “Karena bagaiamana pun, kita pernah mendapatkan opini Disclaimer. Jadi, sering saya berpikir, meski gagal dan pernah jatuh, tapi harus bisa bangkit. Dan, terbukti Tabanan bangkit 6 kali secara beruntut raih WTP,” tegas Srikandi PDIP asal Banjar Tegeh, Desa Angseri, Kecamatan Baturiti, Tabanan ini.

Eka Wiryastuti juga berharap kepada seluruh jajaran pemerintahan di Tabanan Tabanan agar tetap menjaga komitmen, kerja keras, dan kerja sama dengan semua pihak untuk bisa lebih baik ke depan. Sebab, tanpa semua itu, tidak akan bisa mencapai suatu prestasi ap apun. Dia mengajak tunjukkan komitmen, kerja keras, dan kerja sama untuk memberikan pelaporan yang terbaik, akuntabel, dan bisa dipertang-gungjawabkan secara akuntansi dan azas manfaatnya dirasakan oleh masyarakat.

“Jadi, di sini kita harus berani mengambil risiko, berani bertanggung jawab, berani menghadirkan kebenaran. Sepanjang itu benar, pasti akan baik. Jangan baik dulu, baru benar. Sebaliknya, benar dulu, baru baik. Mudah-mudahan, pemimpin selanjutnya bisa melanjutkan apa yang sudah kita buat, kita rancang, kita rintis, karena sekarang masa transisi,” tegas penyandang predikat ‘Bupati Wanita Pertama di Bali’ ini.

Eka Wiryastuti juga menyampaikan, mengingat masa jabatannya akan berakhir Februari 2021 mendatang, maka kekurangan di masa kepemimpinnya diminta untuk dilengkapi, terutama menyangkut infrastruktur jalan yang masih ada tunggakan. “Meskipun sekian banyak jalan yang sudah bagus, karena wilayah Tabanan yang sangat luas, sehingga masih banyak juga jalan yang belum bagus lantaran keterba-tasan anggaran dan waktu,” katanya.

Karena itu, Eka Wiryastuti berharap kepada pemimpin selanjutnya untuk bisa membawa Tabanna ke arah yang lebih baik. Buatlah program dan visi-misi yang baik, sehingga apa yang kurang tinggal dilengkapi. “Dulu jalan di Tabanan ada yang sempat ditanami pohon pisang dan didemo setiap hari. Sekarang kebetulan sudah sebagian dikerjakan dan tinggal dilanjutkan. Intinya, hal-hal yang besar sudah diselesaikan, sekarang tinggal membuat program, visi misi yang lebih baik, melanjut-kan yang sudah baik dan tinggal menambahkan apa yang kurang,” pesan putri dari Ketua DPRD Bali, Nyoman Adi Wiryatama ini.  *des

Komentar