nusabali

DPD I Golkar Instruksi Habis-habisan di Pilkada 2020

Pengurus DPD II Golkar Kabupaten/Kota Se-Bali Dilantik Bersama

  • www.nusabali.com-dpd-i-golkar-instruksi-habis-habisan-di-pilkada-2020

DENPASAR, NusaBali
Pengurus DPD II Golkar Kabupaten/Kota se-Bali hasil Musda 2020 dilantik bersama di Wantilan DPD I Golkar Bali, Jalan Surapati 9 Denpasar, Rabu (7/10) siang.

Dalam arahannya, Ketua DPD I Golkar Bali Nyoman Sugawa Korry perintahkan agar berjuang habis-habisan di Pilkada 2020. Selain Pengurus DPD II Golkar Kabupaten Kota se-Bali, kemarin juga dilakukan pelantikan Pengurus Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Provinsi Bali, Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Provinsi Bali, Badan Hukum dan HAM Provinsi Bali, Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Provinsi Bali, serta Badan Saksi Nasional Provinsi Bali.

Mereka yang dilantik meliputi I Ketut Neza (sebagai Ketua AMPG Provinsi Bali), I Gusti Ayu Ardaba Korry (sebagai Ketua KPPG Provinsi Bali), I Wayan Muntra (sebagai Badan Hukum dan HAM Provinsi Bali), I Komang Kos Suarsana (sebagai Ketua Bappilu Provinsi Bali), dan Dewa Made Suamba Negara (sebagai Ketua Badan Saksi Nasional Provinsi Bali).

Sedangkan pengurus DPD II Golkar Bangli yang dilantik kemarin diketuai I Gusti Made Winuntara. Mantan Plt Ketua DPD II Golkar Bangli ini sebelumnya terpilih secara definitif menjadi Ketua DPD II Golkar Bangli melalui Musda, 25 Agustus 2020.

Selain IGM Winuntara, ada 5 mantan Plt Ketua DPD II Golkar lainnya yang naik menjadi Ketua DPD II Golkar melalui Musda. Mereka masing-masing I Wayan Suyasa yang terpilih menjadi Ketua DPD II Golkar Badung 2020-2020 (melalui Musda 25 Juli 2020), I Nyoman Wirya yang terpilih menjadi Ketua DPD II Golkar Tabanan (melalui Musda 8 Agustus 2020)), I Gusti Ngurah Setiawan yang terpilih menjadi Ketua DPD II Golkar Karangasem (melalui Musda 19 Agustus 2020), Ida Gede Komang Kresna Budi yang terpilih menjadi Ketua DPD II Golkar Buleleng (melalui Musda 22 Agustus 2020), dan dan I Made Suardana yang terpilih menjadi Ketua DPD II Golkar Jembrana (melalui Musda 24 Agustus 2020).

Satu-satunya incumbent yang kembali naik ke posisinya adalah I Wayan Mariyana Wandira, yang terpilih lagi secara aklamasi menjadi Ketua DPD II Golkar Denpasar 2020-2025 melalui Musda, 16 Agustus 2020. Sedangkan Musda Golkar Klungkung dan Musda Golkar Gianyar tahun ini, melahirkan figur baru sebagai Ketua DPD II Golkar 2020-2025.

Ni Luh Komang Ari Ayu Ningrum terpilih menjadi Ketua DPD II Golkar Klungkung melalui Musda, 21 Juli 2020 lalu, untuk menggantikan kakak kandungnya, I Made Ariandi, yang pilih fokus sebagai Ketua Kadin Bali. Sedangkan di Gumi Seni, Kadek Ara Sukadana terpilih menjadi Ketua DPD II Golkar Gianyar melalui Musda, 23 Agustus 2020, menggantikan Made Dauh Wijana yang kini Sekretaris DPD I Golkar Bali.

Namun, tidak semua Ketua DPD II Golkar Kabupaten/Kota dan jajaran pengurusnya hadir dalam acara pelantikan di DPD I Golkar Bali, Rabu kemarin. Yang hadir dan dilantik secara langsung oleh Ketua DPD I Golkar Bali, Nyoman Sugawa Korry, hanya perwakilan. Pelantikan dilakukan dengan mengikuti protokol kesehatan cegah Covid-19.

Acara pelantikan pengurus DPD II Golkar Kabupaten/Kota se-Bali diisi pula penandatanganan kerja sama DPD I Golkar Bali dengan Kelompok Wirausaha Keren dan Pemuda Petani Keren. Dalam arahannya, Sugawa Korry instruksikan kader Golkar di 6 daerah yang melaksanakan Pilkada 2020, agar bertarung habis-habisan memenangkan paket calon yang diusung partainya.

Golkar diharapkan bisa berjaya dalam Pilkada Badung 2020, Pilkada Denpasar 2020, Pilkada Tabanan 2020, Pilkada Jembrana 2020, Pilkada Karangasem 2020, dan Pilkada Bangli 2020. Sugawa Korry berambisi kembalikan kejayaan Golkar ketika menguasai sejumlah kursi kepala daerah di Bali periode 2005-2015.

Sugawa Korry mengajak kader mengingat memori lama tentang masa kejayaan Golkar saat berhasil menguasai kursi kepala daerah di Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar, dan Kabupaten Karangasem. Sekarang, tidak satu pun kursi kepala daerah dipegang Golkar, setelah Karangasem dan Badung jatuh ke partai lain dalam Pilkada 2015 lalu.

Maka, usai pelantikan pengurus kemarin, mesin Partai Golkar sudah harus bergerak dengan cepat. "Kita harus bangkit merebut beberapa kursi kepala daerah melalui Pilkada 2020 di 6 kabupaten/kota nanti," ujar Sugawa Korry.

Sugawa Korry pun meminta kader Beringin, termasuk jajaran DPD II Golkar, untuk memperkuat konsolidasi, sehingga partai semakin kuat dan solid. "Saya turun ke bawah, saya pantau konsolidasi kita makin kuat. Kalau kondisi ini bertahan untuk menghadapi Pilkada di 6 kabupaten/kota, saya optimis Golkar bisa merebut kursi bupati-wakil bupati," tandas politisi senior asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng yang juga Wakil Ketua DPRD Bali dari Fraksi Golkar ini.

Sugawa Korry menyebutkan, dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini, tidak menghalangi gerakan kader Golkar turun ke bawah. Semua kader harus bekerja dengan baik dan mengikuti protokol kesehatan cegah penularan Covid-19. “Golkar adalah partai modern yang siap bersatu dengan rakyat, mengatasi masalah yang dihadapi rakyat," katanya.

Sekadar dicatat, dala Pilkada 2020 ini, Golkar mengusung paket calon, berkoalisi dengan parpol lain. Di Pilkada Karangasem 2020, Golkar usung pasanbgan IGA Mas Sumatri-I Made Sukerana bersama NasDem-Gerindra-Demokrat-Perindo-PKS. Di Pilkada Bangli 2020, Golkar usung pasangan I Made Subrata-Ngakan Kutha Parwata bersama NasDem.

Di Pilkada Badung 2020, Golkar masuk barisan PDIP dan Demokrat usung pasangan incumbent I Nyoman Giri Prasta-I Ketut Suiasa. Di Pilkada Denpasar 2020, Golkar usung pasangan I Gede Ngurah Ambara Putra-Made Bagus Kertanegara bersama NasDem.

Di Pilkada Tabanan 2020, Golkar usung pasangan AA Ngurah Panji Astika-Dewa Nyoman Budiasa bersama NasDem dan Demokrat. Sedangkan di Pilkada Jembrana 2020, Golkar usung pasangan I Nengah Tamba-I Gede Ngurah Patriana Krisna bersama Gerindra-Demokrat-PPP-PKB. *nat

Komentar