nusabali

Lagi, Satu Pasien Probable Meninggal di Jembrana

  • www.nusabali.com-lagi-satu-pasien-probable-meninggal-di-jembrana

NEGARA, NusaBali
Kasus pasien probable Covid-19 yang meninggal dunia kembali terjadi di Kabupaten Jembrana.

Teranyar, pasien probable seorang laki-laki usia 41 tahun dari Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana, meninggal dunia dalam perawatan di RSUD Negara, Selasa (29/9).

Direktur RSUD Negara dr I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata, Rabu (30/9), mengatakan, pasien probable tersebut dirawat di RSUD Negara sejak Sabtu (26/9). Yang bersangkutan dibawa ke RSUD Negara dengan keluhan sesak napas. Dari pemeriksaan rapid test, hasilnya reaktif.

Selain rapid test, sambung Oka Parwata, pasien yang bersangkutan juga sudah diambil sampel swab pada Senin (28/9) lalu. Namun hasil uji swabnya belum keluar, dan pasien meninggal pada Selasa (29/9). Jenazah yang bersangkutan telah dimakamkan sesuai protokol penanganan jenazah Covid-19, di kuburan umum setempat, Rabu pagi kemarin. “Hasil swabnya belum keluar. Penanganan jenazah dan pemakamannya tetap dilaksanakan sesuai protokol penanganan jenazah Covid-19,” ucap Parwata.

Di lain sisi per Rabu kemarin, pihak RSUD Negara juga kembali memulangkan 2 orang pasien positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh. Kedua pasien sembuh itu adalah seorang warga Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, dan seorang warga Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Jembrana dr I Gusti Agung Putu Arisantha, mengatakan hingga saat ini, jumlah kumulatif positif Covid-19 di Jembrana mencapai 302 kasus. Dari 302 kasus itu, 232 orang sembuh, 6 meninggal dunia, dan ada 64 orang yang masih dirawat. Sebanyak 64 orang yang masih dirawat itu, 31 orang menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Negara, dan 33 orang isolasi mandiri. *ode

Komentar