nusabali

Perkembangan Kasus Covid-19 di Kabupaten Tabanan

Ada 16 Kasus Baru, 2 Orang Meninggal

  • www.nusabali.com-perkembangan-kasus-covid-19-di-kabupaten-tabanan

Untuk menekan angka kasus Covid-19 di Tabanan, Bupati Ni Putu Eka Wiryastuti akan rapat dengan Muspida, Selasa (29/9) hari ini.

TABANAN, NusaBali

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tabanan kembali melaporkan 2 orang pasien positif Covid-19 meninggal pada Senin (28/9).

Selain itu, juga ada tambahan kasus baru sebanyak 16 orang. Di hari yang sama, dilaporkan 20 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19. Sementara untuk menekan kasus baru Covid-19, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti mengagendakan rapat dengan Muspida pada Selasa (28/9).

Dua pasien yang meninggal ini memiliki riwayat penyakit pneumonia dan chronic kidney disease (CKD) atau gagal ginjal kronik stage 5.

Mereka yang meninggal masing-masing perempuan 64 tahun asal Kecamatan Baturiti, Tabanan, memiliki riwayat CKD stage 5. Yang bersangkutan dilaporkan meninggal pada 23 September dan dirilis pada 28 September. Sebelum meninggal, pasien mulai sakit pada 12 September dan dirawat di RSUP Sanglah, Denpasar.

Pasien berikutnya, laki-laki 58 tahun asal Kecamatan Tabanan memiliki riwayat pneunomia. Yang bersangkutan meninggal 5 Agustus 2020. Sebelum meninggal pasien mulai masuk rumah sakit 31 Juli 2020 dan menjalani perawatan di UPTD RS Nyitdah di Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Tabanan I Putu Setiawan, menjelaskan dua pasien positif Covid-19 meninggal karena memiliki penyakit bawaan. “Kedua pasien sudah mendapat penanganan, dan jenazah sudah ditangani sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19,” ungkapnya.

Dikatakannya, mengenai tambahan 16 kasus baru ini karena kontak erat dengan keluarga ataupun kontak erat dengan rekan kerja. “Dari 16 kasus baru, 9 orang isolasi mandiri, sisanya dirawat sesuai dengan arahan GTPP Covid-19 Tabanan,” imbuh Dian Setiawan.

Sementara untuk kasus sembuh yang mencapai 20 orang merupakan kasus sembuh terbanyak selama tiga hari ini. Mereka sebelumnya mendapat perawatan di rumah sakit berbeda. Bahkan sebagian besar menjalani isolasi mandiri. “Kami harapkan kasus sembuh semakin banyak, sehingga yang dirawat jadi berkurang,” kata Dian Setiawan.

Total kasus positif di Tabanan saat ini tembus 555 orang, dalam perawatan 103 orang, dinyatakan sembuh 430 orang, dan meninggal dunia 22 orang.

Sementara itu, Bupati Ni Putu Eka Wiryastuti ketika dikonfirmasi terkait penanganan untuk mencegah angka kasus di Tabanan, menyatakan akan menggelar rapat dengan Muspida pada Selasa (29/9) hari ini.

Utamanya membahas isolasi bagi pasien positif Covid-19 tanpa gejala. “Iya sabar, besok (hari ini) kita akan rapat kembali dengan Muspida,” tegasnya.

Sebelumnya Tabanan juga telah melakukan sejumlah kebijakan untuk mengurangi angka kasus Covid-19. Selain mengefektifkan SE dari Gubernur dan Bupati, sejumlah fasilitas umum baik lapangan di kabupaten, kecamatan, dan desa telah ditutup untuk umum. Bahkan sejumlah wisata di Tabanan yakni 3 pantai dan DTW Alas Kedaton ditutup sementara sampai batas waktu yang belum ditentukan. Status Tabanan untuk saat ini masih zona merah. *des

Komentar