nusabali

Satu Anggota Dewan Tabanan Positif Covid-19

  • www.nusabali.com-satu-anggota-dewan-tabanan-positif-covid-19

Di Tabanan ada tambahan 22 kasus baru positif Covid-19 dalam sehari, Rabu (23/9).

TABANAN, NusaBali

Perkembangan kasus positif Covid-19 di Tabanan masih tinggi. Pada Rabu (23/9) terjadi ledakan kasus sampai 22 kasus baru. Tambahan jumlah kasus dalam sehari ini merupakan rekor tertinggi di Tabanan. Salah satunya yang terpapar adalah seorang anggota DPRD Kabupaten Tabanan. Pasca salah satu anggota dewan terpapar, dewan tidak akan menggelar kegiatan kantor,  seluruhnya dilakukan di rumah.

Dari informasi yang dihimpun, satu anggota dewan yang terpapar berasal dari Kecamatan Baturiti. Yang bersangkutan mengeluhkan demam dan sesak napas. Kendati demikian sudah mendapat penanganan dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19.  

Kasus baru yang terpapar, Rabu (23/9), rata-rata melakukan isolasi mandiri. Sisanya diisolasi di UPTD RS Nyitdah, BRSU Tabanan, dan rumah sakit di Denpasar. Rentang usia yang terpapar mulai dari usia 19 tahun sampai 60 tahun dengan jumlah laki-laki 17 orang dan perempuan 5 orang. Sementara pekerjaan yang terpapar beragam mulai dari bidan, perawat, PNS, satpam, karyawan swasta, dan pedagang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tabanan I Putu Dian Setiawan, menegaskan tambahan kasus baru banyak karena terjadi kesalahan teknis dalam pembacaan sampel, sehingga memerlukan waktu lama. “Karena itu, hari ini (kemarin) terjadi penambahan kasus yang lumayan banyak,” kata Dian Setiawan.

Kendati demikian seluruh pasien sudah ditangani walaupun ada yang melakukan isolasi mandiri. Yang isolasi mandiri ditangani oleh puskesmas masing-masing. “Bidang kesehatan sudah melakukan tugasnya,” imbuh Dian Setiawan.

Di hari yang sama selain dilaporkan kasus baru hingga 22 kasus, terjadi penambahan pasien sembuh sebanyak 8 orang. Rinciannya perempuan 6 orang dan 2 laki-laki. Mereka sebelumnya melakukan perawatan di tempat berbeda. Seperti isolasi mandiri, UPTD RS Nyitdah, dan Bapelkesmas.

Dengan kondisi tersebut, total kasus positif di Tabanan berjumlah 497 orang, dalam perawatan 100 orang, dinyatakan sembuh 379 orang, meninggal dunia 18 orang.

Sementara Sekretaris Dewan Tabanan I Made Sugiarta ketika dikonfirmasi mengenai salah satu anggota dewan yang positif, mengaku belum mengetahui informasi tersebut. Dan jika benar informasi tersebut maka aktivitas kantor akan dilakukan di rumah. “Belum tahu saya infonya itu, kalau benar itu aktifitas kegiatan kantor dilakukan di rumah,” ujarnya. *des

Komentar