GTPP Tabanan Laporkan 11 Pasien Sembuh Covid-19
TABANAN, NusaBali
Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Tabanan melaporkan 11 orang pasien sembuh pada Senin (21/9).
Jumlah pasien sembuh ini melampaui kasus baru yang hanya 4 orang pada Senin kemarin. Di sisi lain GTPP juga melaporkan 1 pasien positif Covid-19 meninggal asal Desa Gubug, Kecamatan Tabanan. Pasien meninggal laki-laki berusia 66 tahun.
Adapun 11 orang sembuh, rinciannya 5 orang perempuan dan 6 orang laki-laki. Usia mereka rata-rata dari usia 25 sampai 64 tahun. Sedangkan tambahan kasus baru, laki-laki 2 orang dan perempuan 2 orang. Mereka merupakan, 1 pegawai rumah sakit swasta, karyawan swasta, mahasiswa, dan ibu rumah tangga.
Juru Bicara GTPP Covid-19 Tabanan I Putu Dian Setiawan, menjelaskan data terbaru kasus sembuh lebih banyak dari tambahan kasus baru. Untuk yang kasus baru tambahanya hanya 4 orang, dengan gejala berbeda. Gejalanya mulai dari sesak disertai lemas, demam, dan panas. Namun ada pula yang tanpa gejala. “Mereka yang terpapar, yang kasus baru, merupakan klaster keluarga dan kontak erat dengan rekan kerja,” ungkap Dian Setiawan, Senin (21/9).
Dijelaskan Dian Setiawan, terkait pasien meninggal ini, pasien sudah memiliki riwayat penyakit diabetes mellitus (DM). Sebelum dinyatakan meninggal pada 18 September 2020, pasien masuk rumah sakit swasta pada 17 September. “Pasien meninggal dengan penyakit penyerta, artinya tidak murni karena Covid-19,” imbuh Dian Setiawan.
Dengan adanya tambahan kasus baru, sembuh, dan meninggal, total kasus positif Covid-19 di Tabanan berjumlah 465 orang, dalam perawatan 94 orang, dinyatakan sembuh 353 orang, dan meninggal dunia 18 orang. *des
Adapun 11 orang sembuh, rinciannya 5 orang perempuan dan 6 orang laki-laki. Usia mereka rata-rata dari usia 25 sampai 64 tahun. Sedangkan tambahan kasus baru, laki-laki 2 orang dan perempuan 2 orang. Mereka merupakan, 1 pegawai rumah sakit swasta, karyawan swasta, mahasiswa, dan ibu rumah tangga.
Juru Bicara GTPP Covid-19 Tabanan I Putu Dian Setiawan, menjelaskan data terbaru kasus sembuh lebih banyak dari tambahan kasus baru. Untuk yang kasus baru tambahanya hanya 4 orang, dengan gejala berbeda. Gejalanya mulai dari sesak disertai lemas, demam, dan panas. Namun ada pula yang tanpa gejala. “Mereka yang terpapar, yang kasus baru, merupakan klaster keluarga dan kontak erat dengan rekan kerja,” ungkap Dian Setiawan, Senin (21/9).
Dijelaskan Dian Setiawan, terkait pasien meninggal ini, pasien sudah memiliki riwayat penyakit diabetes mellitus (DM). Sebelum dinyatakan meninggal pada 18 September 2020, pasien masuk rumah sakit swasta pada 17 September. “Pasien meninggal dengan penyakit penyerta, artinya tidak murni karena Covid-19,” imbuh Dian Setiawan.
Dengan adanya tambahan kasus baru, sembuh, dan meninggal, total kasus positif Covid-19 di Tabanan berjumlah 465 orang, dalam perawatan 94 orang, dinyatakan sembuh 353 orang, dan meninggal dunia 18 orang. *des
Komentar