nusabali

Tulang Belulang di Sading Masih Misterius

  • www.nusabali.com-tulang-belulang-di-sading-masih-misterius

MANGUPURA, NusaBali
Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Badung masih menyelidiki temuan tulang belulang manusia di Banjar Karang Suwung, Desa Sading, Mengwi, Badung, pada Sabtu (12/9) lalu.

Hingga Kamis (17/9) kemarin polisi belum mendapat laporan dari masyarakat terkait orang hilang. Selain itu polisi belum bisa berspekulasi terkait temuan tersebut.  Kasat Reskrim Polres Badung, AKP Rajamangapul Heselo dikonfirmasi, Kamis (17/9) kemarin mengatakan belum diketahui identitas dari kerangka manusia tersebut. "Sementara masih kami lidik dan belum tau identitasnya," tuturnya.

Untuk mengungkap misteri tulang belulang itu pihak kepolisian sudah mencari informasi utamanya warga sekitar lokasi. Namun tidak ada satupun warga sekitar yang mengaku ada anggota keluarga yang hilang. Selain itu tidak ada warga yang melaporkan tentang adanya peristiwa kematian di sekitar lokasi.

Sementara itu, terkait usia tulang belulang itu AKP Laorens enggan berspekulasi lebih jauh. Dia mengatakan masih menunggu informasi dari ahli forensik. "Untuk usia tulang belulang itu belum bisa kami perkirakan karena menunggu hasil forensik dulu," ungkap AKP Laorens.

Kerangka itu ditemukan sekitar pukul 09.00 Wita di lahan kosong yang akan dibangun rumah. Temuan bermula saat pekerja bernama Lito bersama beberapa rekan buruh lainnya mulai mengerjakan proyek pembangunan rumah di tanah milik warga bernama Gusti Putu Suka Arjawa.

Pengerjaan dimulai sejak Kamis (10/9) dimulai dengan proses gali tanah untuk  pondasi. Namun, Sabtu(12/9), pekerja bernama Lito mulai menggali tanah dari arah timur untuk pemasangan cakar ayam dengan mengunakan sekop.

"Tulang itu ditemukan pada kedalaman 60 centimeter. Perta ditemukan tengkorak. Selanjutnya ditemukan tulang pinggul serta tulang belulang yang diduga tulang rusuk yang terbungkus kain warna orange," beber Kasubbag Humas Polres Badung Iptu I Gede Ketut Oka Bawa, pada Minggu (13/9). *pol

Komentar