nusabali

IHGMA : Pengawasan SOP Harus Tegas

Prihatin Kasus Covid-19 Meningkat

  • www.nusabali.com-ihgma-pengawasan-sop-harus-tegas

DENPASAR,NusaBali
Perihatin dengan perkembangan kasus Covid-19 yang terus meningkat, Indonesian Hotel General Manager Assosiation (IHGMA) meminta mendukung pengawasan terhadap penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) Kesehatan harus ketat dan tegas.

Karena jika longgar dampaknya dikhawatirkan semakin buruk. Pariwisata Bali pun akan lama bangkit.
Ketua IHGMA Bali I Nyoman Astama mengatakan Minggu (13/9). “Kami IHGMA tentu sangat prihatin dengan keadaan ini,” ujarnya.

Untuk di industri pariwisata kata Astama, penerapan protokol kesehatan sudah menjadi komitmen. Itu ditunjukkan dengan adanya verifikasi penerapan SOP kesehatan yang dilakukan tim verifikasi, baik Provinsi/Kabupaten.

“Jadi kalau di industri hotel khususnya kami rasa sudah siap,” ucap Astama. Menurut Astama ada 4 C sesungguhnya yang saling terkait dalam pengawasan penerapan protocol kesehatan.

Pertama company atau industri seperti hotel dan lainnya. Kedua customer atau pengunjung, wisatawan atau konsumen. Ketiga caretaker (pelayanan) dan community atau masyarakat yang keempat.

“Keempat inilah harus mendapat pengawasan yang ketat,” ujarnya. Yang berat tentu pengawasan di masyarakat, karena cakupannya luas.

Karena alasan itulah IHGMA mendukung pemerintah melakukan pengawasan secara ketat terhadap penerapan protool kesehatan tersebut.

Menurutnya pengawasan lewat banjar – banjar akan lebih efektif karena selama ini memang sudah terbukti peran banjar.

Hanya saja lanjut Astama, tentu persoalannya tidak sederhana begitu. Karena untuk menunjang perlu dana. Kalau memang ada dana atau anggaran, kata Astama bisa diberikan kepada banjar untuk itu.Walau mungkin tidak banyak, karena kondisi sulit sekarang. “Paling tidak sebagai bentuk atensi. Daripada menutup (pariwisata) lebih baik melakukan pengawasan dengan ketat,” tandas Astama. *K17.

Komentar