nusabali

Usaba Kaja di Pura Puseh Seraya, Pamedek Dibagi 3 Shift

  • www.nusabali.com-usaba-kaja-di-pura-puseh-seraya-pamedek-dibagi-3-shift

AMLAPURA, NusaBali
Krama Desa Adat Seraya, Kecamatan/Kabupaten Karangasem menggelar Usaba Kaja lan pujawali nyatur pada Wraspati Kliwon Langkir bertepatan dengan Purnama Kapat, Kamis (1/10).

Pujawali nyatur digelar bersamaan Usaba Kaja merupakan rangkaian Karya Menawa Ratna lan Usaba Nini yang dilaksanakan pada tahun 2010. Saat menggelar persembahyangan, pamadek dibagi tiga shift untuk mencegah terjadinya kerumunan.

Bendesa Adat Seraya, I Made Salin, menegaskan persembahyangan tiga shift agar pamedek tidak membeludak karena pangempon Pura Puseh Desa Adat Seraya berasal dari 36 banjar adat dan tiga desa dinas yakni Desa Seraya Tengah, Desa Seraya Barat, dan Desa Seraya Timur. Persembahyangan mulai pagi, sore, dan malam. “Bagi yang berhalangan di puncak upacara, bisa sembahyang di hari berikutnya selama Ida Bhatara nyejer selama enam hari,” ungkap Made Salin, Jumat (11/9). Upacara nyineb pada Buda Umanis Medangsia, Rabu (7/10).

Agar persembahyangan berlangsung tertib akan dijaga dan diatur pecalang yang bertugas secara bergilir. Upacara Usaba Kaja dan Pujawali Nyatur merupakan rangkaian 10 tahun digelarnya Karya Menawa Ratna lan Usaba Nini. Guna menuntaskan Karya Usaba Kaja lan Pujawali Nyatur, pangayah telah diberdayakan sejak sebulan terakhir. Seluruh pangayah yang melakukan persiapan dikoordinasikan Pangrajeg Karya I Made Ripe. Setiap KK se-Desa Adat Seraya kena paturunan 2 kilogram beras, jika dihargakan bisa diganti uang tunai Rp 20.000.

Selain kena paturunan beras 2 kilogram, setiap krama diwajibkan ngayah secara bergilir. Pangayah lanang sedang membangun palinggih catur, lapan, tempat banten, dan linggih pawedaan. Sedangkan pangayah istri membuat adonan jajan catur, jajan suci, membuat tamas, dan perlengkapan upakara lainnya. Rangkaian upacara yakni melaspas genah upacara Sukra Paing Dungulan, Jumat (18/9), nuur Ida Bhatara Tirtha lan nyengker setra Sukra Wage Kuningan, Jumat (25/9), puncak Karya Usaba Kaja lan Pujawali Nyatur Wraspati Kliwon Langkir, Kamis (1/10), nyineb Buda Umanis Medangsia, Rabu (7/10). *k16

Komentar