nusabali

Teknik Atlet Biliar PON Menurun

  • www.nusabali.com-teknik-atlet-biliar-pon-menurun

DENPASAR, NusaBali
Kemampuan teknis atlet biliar Bali untuk PON Papua XX/2021 dinilai mengalami penurunan.

Hal itu terjadi karena Pandemi Covid-19, sehingga empat atletnya hanya menjalani latihan mandiri di rumah dan berkutat pada fisik. Alhasil, teknik sodokannya pun terus menurun. Sebab latihan fisik terbatas untuk menjaga kesehatan.

"Tanpa disadari teknik menurun. Karena latihan bersama tak mungkin dilakukan dalam kondisi pandemi Covid-19. Karena berisiko kesehatan," ucap Waketum Pengprov POBSI Bali, Willy Soedarno, Jumat (11/9).

Menurut Willy Soedarno, latihan fisik di rumah setelah Covid-19 kian merebak. Namun sebelumnya juga pernah menjalani latihan bersama.. Dia menghimbau, bagi atlet yang memiliki meja biliar diharapkan terus berlatih di rumahnya.

"Saat latihan tatap muka awal 2021, langsung mengejar ketertinggalan teknik itu. Semoga saja kestabilan teknik tetap dijaga dengan baik," kata manajer sekaligus pelatih tim PON Bali itu.

Menurutnya, latihan tatap muka tidak bisa dilakukan juga dipicu tidak ada anggaran dari KONI Bali. Apalagi kumpul bersama juga belum boleh dilakukan. Untuk itu pihaknya berharap pandemi cepat berakhir. Juga, KONI Bali segera memberikan dana, sehingga bisa try out setelah situasi normal dari pandemi Covid-19.

"Bagi atlet yang memiliki dana, kami perbolehkan latihan dengan dana pribadi. Ini juga penting menjaga teknik. Sebab, sewa meja juga cukup lumayan saat latihan," kata Willy Soedarno.

Menurutnya, problem atlet biliar hampir sama di seluruh daerah di Indonesia. Saat ini berkutat latihan mandiri di rumah saja. Sedangkan empat  atlet PON Bali itu kondisinya masih terbaik di Bali. Hal itu terbukti, Irwan Limardi dan Oei Kiem Han menjadi juara saat pandemi. Irwan Limardi posisi pertama di kejuaraan biliar lokal Bali, dan Oei Kiem Han di posisi kedua. Artinya kualitas mereka masih mumpuni untuk atlet lokal Bali. Sedangkan dua atlet lagi yang meraih tiket PON yakni Made Tirta dan Dhytia Oktora. *dek

Komentar