Insan Pariwisata Bali Ajak Anak Panti Asuhan Malali

Bahkan untum membangkitkan gairah pariwisata sejumlah kegiatan dilakukan, termasuk  mengajak anak-anak panti asuhan untuk malali atau rekreasi. Seperti yang dilakukan oleh insan pariwisata Bali pada Minggu (6/9) lalu. Kolaborasi pelaku transportasi pariwisata, travel agent mengajak 51 anak panti asuhan Yayasan Pelangi Negeri Denpasar menuju Bali Zoo di Sukawati, Gianyar dan Picheaven Bali di Abiansemal, Badung.

"Meski dalam kondisi pandemi Covid-19 yang artinya pertumbuhan ekonomi masih terpuruk, kami ingin membangkitkan semangat dunia pariwisata Bali sekaligus mengajak anak panti asuhan bergembira,” kata Ario ‘Rio’ Rusianingrat, Selasa (8/9).

Selain melibatkan Picheaven  dan  Bali Zoo,  kegiatan bersama anak panti asuhan ini juga didukung oleh Honey Money, Ruang Kreatifitas Anak Bangsa, Elite Squad Bali, dan komunitas Bali Apik. “Acara ini memang spontanitas dan agak mendadak, tapi dengan semangat yang sama akhirnya bisa terwujud,” tambah Ario.

Bahkan di antara rombongan yang mengantar anak-anak panti asuhan ini terlihat dua bule asal Rusia yang berboncengan sepeda motor mengikuti kegiatan anak-anak panti asuhan.

“Saya merasa senang dapat melihat senyum kebahagiaan dari anak-anak dari panti asuhan karena mereka sudah lama tidak bisa berwisata dalam situasi pandemi ini,” kata Yuri Chub, wisatawan asal Rusia yang belum pulang sejak pandemi merebak di Bali.

Sebelumnya Yuri menjadi langganan para pelaku pariwisata itu selama di Bali. Namun setelah mengetahui adanya kegiatan sosial tersebut, Yuri menyatakan keinginannya untuk boleh gabung dalam kegiatan tersebut. “Nanti saya akan kirim kegiatan ini ke rekan-rekan saya, agar bisa sama-sama membantu anak-anak panti asuhan atau mereka yang kurang beruntung di Bali,” pungkas Yuri yang didampingi kekasihnya. *mao