nusabali

Oknum Buang Sampah di Trotoar, LPM Kuta Berjaga-jaga di Lokasi

  • www.nusabali.com-oknum-buang-sampah-di-trotoar-lpm-kuta-berjaga-jaga-di-lokasi

MANGUPURA, NusaBali
Ulah oknum yang nekat membuang sampah di Jalan Patimura, Kecamatan Kuta, Badung membuat pengurus Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kuta geram.

Pasalnya, salah satu ruas trotoar jalan tersebut dipenuhi sampah rumah tangga dan mengeluarkan aroma tidak sedap. Guna mencegah terulangnya ulah oknum, petugas LPM Kuta berjaga-jaga di lokasi dan memasang spanduk larangan buang sampah.


Ketua LPM Kuta Putu Adnyana menyatakan, adanya penumpukan sampah di Jalan Patimura, Kecamatan Kuta itu berdasarkan laporan masyarakat pada Rabu (26/8) siang. Dalam laporan, warga yang tinggal di sekitar lokasi mengeluh karena tumpukan sampah itu mengeluarkan aroma busuk. Kemudian, tim dari LPM langsung turun ke lokasi untuk melakukan pemantauan. “Saat kami ke lokasi, memang banyak tumpukan sampah. Sampah itu berserakan di atas trotoar,” kata Adnyana, Rabu (26/8) sore.

Mendapati sampah berserakan di trotoar, pihak LPM Kuta langsung berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Badung untuk melakukan evakuasi. Di sisi lain, guna mencegah adanya oknum yang nekat membuang sampah di lokasi, pihak LPM langsung memasang spanduk larangan. Pun petugas LPM juga memantau di lokasi.

“Kami sudah buatkan spanduk untuk dipasang di lokasi. Rencananya, sampah yang sudah ada akan dievakuasi oleh petugas kebersihan untuk diangkut ke TPA Suwung (Denpasar Selatan),” ungkap Adnyana.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Badung I Wayan Puja, mengemukakan terkait adanya tumpukan sampah di Jalan Patimura, langsung dievakuasi pada Rabu sore untuk dibuang ke TPA Suwung. Dia juga menyayangkan ulah oknum yang nekat membuang sampah hasil rumah tangga sembarangan.

“Kami berharap masyarakat patuh terhadap aturan. Bukan seenaknya buang sampah, sudah ada titik-titik pengumpulan sampah yang nantinya akan diambil oleh petugas kebersihan. Bukan buang sembarangan yang bisa menimbulkan persoalan baru,” tandas Puja. *dar

Komentar