nusabali

Tingkat Kesembuhan Pasien Covid-19 di Buleleng Melonjak Tajam

  • www.nusabali.com-tingkat-kesembuhan-pasien-covid-19-di-buleleng-melonjak-tajam

Dalam sehari, terdata 17 pasien dinyatakan sembuh, sehingga total kesembuhan mencapai 221 orang atau tingkat kesembuhan mencapai 78,36 persen.

SINGARAJA, NusaBali
Lonjakan kasus konfirmasi Covid-19 baru di Buleleng terasa tinggi dalam dua minggu terakhir. Namun lonjakan kasus baru saat ini dapat diimbangi dengan jumlah pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh dalam sepekan terakhir. Seperti pada Jumat (21/8) kemarin, sebanyak 17 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh oleh Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP). Jumlah tersebut pun menambah jumlah pasien yang dinyatakan sembuh kumulatif berjumlah 221 orang dari total kasus konfirmasi kumulatif 282 orang atau 78,36 persen.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Gede Suyasa, Jumat (21/8), mengatakan lonjakan jumlah pasien yang dinyatakan sembuh belakangan ini rata-rata dari kasus konfirmasi asimtomatik (tidak bergejala) yang menjalani isolasi mandiri di rumahnya. Jumlah pasien sembuh yang tercatat di Gugus Tugas Kabupaten itu juga tak terlepas dari penambahan kasus sebelumnya yang juga sangat tinggi. Hanya saja jumlah kesembuhan memuncak sepekan terakhir setelah mereka menjalani isolasi mandiri di rumah.

“Sesuai dengan arahan Gugus Tugas Provinsi, kita di kabupaten memang mengejar kesembuhan pasien terkonfirmasi dan menekan jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Hanya saja dengan adanya revisi kelima Kemenkes, pasien konfirmasi asimtomatik dan ringan hanya sekali swab tidak ada lagi kesembuhan pasien hanya 3-4 hari,” jelasnya.

Belasan pasien yang dinyatakan sembuh kemarin dengan rata-rata kasus konfirmasi asimtomatik dengan isolasi mandiri di rumah masing-masing selama 14 hari. Mereka baru dinyatakan sembuh setelah 14 hari tanpa gejala. Hal ini menurut Suyasa yang juga Sekda Buleleng membuat waktu kesembuhan pasien terkonfirmasi asimtomatik dan ringan sangat panjang. “Tidak seperti dulu kalau yang terkonfirmasi tanpa gejala dan bergejala ringan bisa cepat pulang karena diyakinkan dengan hasil swab yang bisa diambil setiap hari, kalau sekarang tidak bisa begitu, karena swab bagi kasus konfirmasi tanpa gejala dan bergejala ringan hanya dibolehkan swab satu kali,” jelas dia.  Gugus Tugas Kabupaten pun saat ini hanya mengambil swab sesuai dengan ketentuan agar tidak ditolak oleh laboratorium.

Sementara itu jumlah pasien sembuh Jumat kemarin yang berjumlah 17 orang terinci 5 orang dari kecamatan Sukasada, 8 orang dari kecamatan Buleleng, satu orang dari Kecamatan Tejakula, 2 orang dari Kecamatan Sawan dan 1 orang dari Kecamatan Busungbiu. Selain pengurangan jumlah pasien Covid-19, juga terjadi penambahan sembilan kasus konfirmasi baru, dua orang dari Kecamatan Sukasada, 5 orang dari Kecamatan Buleleng, 1 orang masing-masing dari Kecamatan Sawan dan Busungbiu.

Dengan penambahan kasus baru kini Gugus Tugas Kabupaten menyisakan 58 orang pasien yang masih menjalani perawatan. Sebanyak 21 orang dirawat di rumah sakit dan sisanya 37 orang menjalani isolasi mandiri.*k23

Komentar