nusabali

Ekstra Pramuka Berlakukan Daring

  • www.nusabali.com-ekstra-pramuka-berlakukan-daring

AMLAPURA, NusaBali
Pelajaran ekstrakurikuler Pramuka di SMP negeri memberlakukan secara daring (dalam jaringan).

Walau dirasa sulit tetapi ekstrakurikuler wajib berjalan sebagai pendidikan karakter siswa. Di samping itu ditekankan agar jajaran pengurus kwartir ranting agar tetap optimal menjalankan tugas dan fungsinya.

Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Karangasem I Gusti Ngurah Kartika didampingi Sekretaris Kwarcab I Wayan Sarya mengingatkan pentingnya pembelajaran ekstrakurikuler daring juga pentingnya menjalankan organisasi dengan cara memberdayakan setiap pengurus. Hal itu diungkapkan dalam acara orientasi pengurus Kwaran Gerakan Pramuka Kecamatan Selat di SMPN 1 Selat, Banjar Gede, Desa Muncan, Kecamatan Selat, Karangasem, Jumat (7/8).

Dikatakan, daring pada pembelajaran ekstrakurikuler Pramuka bisa dengan cara memberikan tugas-tugas kepada siswa hanya saja tugasnya lebih banyak teori. "Tugas praktek juga bisa dengan memberikan tugas, misalnya membuat pioneering melakukan senam semaphore. Semua kegiatan agar siswa merekam dalam video, selanjutnya dikirim ke guru pembina," ujar I Gusti Ngurah Kartika. Diakui I Gusti Ngurah Kartika pembelajaran daring di Pramuka terbilang sulit.

Sebab, Pramuka lebih banyak praktek langsung di lapangan. Sambil latihan sambil bernyanyi, sambil membuat tali temali, tekpram (teknik kepramukaan), ada pelajaran riang gembira (rigem), mencari jejak, dan sebagainya. Kesemuanya itu menyulitkan direalisasikan melalui daring. I Gusti Ngurah Kartika juga menyebutkan tugas dan fungsi pengurus kwartir ranting agar tetap optimal, walau situasinya belum memungkinkan melakukan pertemuan secara kontinyu.

Dicontohkan, seperti halnya tugas dan fungsi Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Karangasem sebagai pembina dan pengembang fungsi kwarcab, pemimpin para andalan cabang, pengambil keputusan dalam menentukan kebijakan kwarcab, pembina hubungan dengan lembaga pemerintah dan swadaya masyarakat, dan sebagainya. Di dalam kepengurusan kwaran katanya ada bidang-bidangnya. "Tugas dan fungsi kwaran sebagai koordinator gugus depan (gudep), pembinaan gudep, dan sebagainya," lanjut I Gusti Ngurah Kartika.

Juga ada bagian dari tugas-tugas pembinaan, salah satunya mengurus bidang penggalang. Sehingga perlu dioptimalkan, tugas, dan fungsi penggalang yang tugasnya mengurus dan mengatur pasukan penggalang, mengelola tata usaha organisasi penggalang, mengevaluasi program, dan yang lainnya. Ketua Kwaran Gerakan Pramuka Kecamatan Selat I Nengah Sikiarta mengapresiasi dari motivasi dipaparkan jajaran Kwarcab Karangasem. "Pendidikan ekstrakurikuler Pramuka memang harus jalan, walau dengan daring, walau sulit direalisasikan. Saya tetap berupaya seberapa bisa dilakukan melalui daring," jelas I Nengah Sikiarta. *k16

Komentar