nusabali

Pesilat Bali Latih Mahasiswa AS

  • www.nusabali.com-pesilat-bali-latih-mahasiswa-as

JAKARTA, NusaBali
Pesilat nomor seni ganda putra Bali I Made Dwi Surya Adnyana melatih mahasiswa Amerika Serikat yang kuliah di Universitas Ngurah Rai, Denpasar.

Pesilat yang lolos PON 2021 ini melakoni sejak tiga tahun lalu. Menurut Surya Adnyana, dirinya melatih mahasiswa AS karena membantu pelatihnya. "Ada pelatih saya yang jadi dosen. Saya diminta membantu belaiu untuk melatih silat," ujar Surya Adnyana, Kamis (6/8).

Silat menjadi salah satu pelajaran mata kuliah karena berkaitan dengan budaya.  Mahasiswa dari AS pun ingin belajar bahasa dan budaya Indonesia. Maka dipilih budaya khas Bali untuk diperkenalkan kepada mereka. Namun budaya yang diperkenalkan di luar barong dan seni gamelan, yaitu silat asli Bali.

Pesilat dari perguruan Bakti Negara ini mengatakan, sebelum ada pandemi Covid-19 latihan dilakukan secara tatap muka empat kali seminggu selama dua jam. Ada 10 orang mahasiswa asal AS yang dilatih Surya Adnyana.

Setelah latihan atau ada pelepasan, mereka tampil di depan dosen dan mahasiswa lainnya. Saat latihan tatap muka, Surya dan mahasiswa AS juga saling belajar bahasa. Mereka belajar bahasa Bali dan Surya Adnyana pun belajar bahasa Inggris.

Namun saat pandemi Covid-19 ini, latihan dilakukan secara online empat kali seminggu selama satu jam. Mantan pesilat Pelatnas ini tak menampik ada kesulitan ketika melatih. Terlebih mahasiswa AS saat ini masih pulang ke negarannya. Dengan demikian, ada perbedaan waktu antara AS dan Indonesia.

"Dulu saya mengajar jam 2 siang. Lantaran ada perbedaan waktu antara Indonesia dan Amerika, saya melatih secara online mulai jam 5 pagi karena disana jam 2 siang. Jatuhnya di sini hari Senin sampai Kamis. Disana jadi hari Selasa hingga Jumat," kata Surya Adnyana.

Saat mahasiswa AS belajar silat, mereka awalnya kaku. Lambat laun mereka dapat melakukan gerakan silat dengan baik karena memiliki dasar beladiri.

"Sedangkan untuk bahasa, mereka juga cepat belajar. Tapi logatnya masih kedengaran lucu," ujar suami peraih medali emas ganda putri Asian Games 2018 Sang Ayu Ketut Sidan Wilantari ini. *k22

Komentar