nusabali

Denpasar Mulai Agak Reda, Tabanan Bertambah 6 Kasus

Kesembuhan Corona di Bali Tembus 85,75 %

  • www.nusabali.com-denpasar-mulai-agak-reda-tabanan-bertambah-6-kasus

TABANAN, NusaBali
Pandemi Covid-19 di Bali masih terus berlangsung, ditandai dengan tambahan 41 kasus baru per Senin (3/8), selain 55 pasien lagi berhasil sembuh.

Pandemi mulai agar reda di Kota Denpasar, sementara di Kabupaten Tabanan berkecamuk dengan tambahan 6 kasus baru dalam sehari kemarin.

Berdasarkan data terbaru yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Bali, 41 kasus baru per Senin kemarin semuanya merupakan transmisi lokal (penularan di daerah). Tambahan kasus terbanyak masih terjadi di Kota Denpasar mencapai 8 kasus. Disusul kemudian di Tabanan dengan tambahan 6 kasus baru, Badung (6 kasus baru), Karangasem (6 kasus baru), Bangli (5 kasus baru), Gianyar (4 kasus baru), Klungkung (3 kasus baru), dan Buleleng (3 kasus baru). Satu-satunya daerah di Bali yang nihil kasus baru adalah Jembrana.

Dengan tambahan 41 pasien baru kemarin, maka jumlah kumulatif positif Covid-19 di Bali saat ini tembus 3.529 kasus. Berdasarkan klasifikasi penyebarannya, terbanyak merupakan kasus transmisi lokal yakni 3.138 orang atau 88,92 persen dari total 3.529 kasus positif. Sisanya, 298 orang imported case dari PMI yang punya riwayat perjalanan ke luar negeri (8,44 persen), 85 orang imported case dari riwayat perjalanan ke luar daerah Bali (2,41 persen), dan 8 orang WNA (0,23 persen).


Daerah di Bali yang paling parah terpapar Covid-19 masih tetap Kota Denpasar, yakni mencapai 1.355 kasus, yang mana 1.290 orang di antaranya merupakan transmisi lokal. Disusul kemudian Badung dengan 498 kasus po-sitif Corona, Bangli (356 kasus), Klungkung (319 kasus), Gianyar (309 kasus), Karangasem (262 kasus), Buleleng (187 kasus), Tabanan (129 kasus), dan Jembrana paling ‘steril’ (dengan 60 kasus).

Pada hari yang sama, Senin kemarin, kembali terdapat tambahan 55 pasien sembuh. Jumlah tambahan pasien sembuh paling banyak terjadi di Kota Denpadar yaknu 22 orang. Sedangkan tambahan pasien sembuh terbanyak kedua terjadi di Bangli sebanyak 7 orang, disusul kemudian Badung (6 pasien sembuh), Gianyar (6 pasien sembuh), Karangasem (6 pasien sembuh), Buleleng (3 pasisen sembuh), Tabanan (3 pasien sembuh), dan Klungkung (2 pasien sembuh).

Dengan tambahan 55 pasien sembuh kemarin, maka jumlah kumulatif positif Covid-19 di Bali yang sudah berhasil sembuh kini mencapai 3.026 orang. Artinya, angka kesembuhan di Bali kini mencapai 85,75 persen dari total 3.529 kasus positif. Inilah rekor kesembuhan tertinggi di Bali sejak pandemi Covid-19 yang sudah berkecamuk 4 bulan lebih. Satu catatan lagi, trend pasien sembuh jauh melampaui kasus baru Covid-19 di Bali terus berlanjut hingga 12 hari secara berturut-turut, sejak 23 Juli 2020.

Hingga saat ini, jumlah pasien Covid-19 di Bali yang masih dalam perawatan tinggal 455 orang atau hanya 12,89 persen dari total 3.529 kasus positif. Sedangkan jumlah kumulatif pasien di Bali yang meninggal tetap 48 orang atau 1,36 persen dari total 3.529 positif. Mereka yang meninggal terdiri dari 46 orang WNI dan 2 orang WNA.

Sementara itu, pandemi Covid-19 di Kota Denpasar mulai agak reda, dengan tambahan hanya 8 kasus baru per Senin kemarin. Sedangkan hari-hari sebelumnya, di Denpasar selalu diterjang tambahan kasus baru rata-rata belasan ke atas. Per Minggu (2/8), misalnya, di Denpasar terjadi tambahan 16 kasus baru.

Juru Bicara GTPP Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, mengatakan tambahan 8 kasus baru ini tersebar di beberapa dersa/kelurahan. Rinciannya, perempuan 52 tahun di Kelurahan Dauh Puri (Denpasar Barat), perempuan 40 tahun di Desa Kesiman Petilan (Denpasar Timur), perempuan 45 rahun di Kelurahan Sumerta (Denpasar Timur), perempuan 31 tahun, perempuan 58 tahun, dan bocah laki-laki usia 3 tahun di Desa Sumerta Kaja (Denpasar Timur),  serta pria 41 tahun dan 45 tahun di Desa Sumerta Kauh (Denpasar Timur).

“Mereka terdeteksi, karena mengalami gejala ringan yang mengarah ke Covid-19. Berdasarkan hasil tracing, mereka mengalami gejala batuk tidak berdahak, pilek, dan sesak napas sedang saat dibawa ke rumah sakit. Mereka dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil uji swab 1 Agustus 2020,” jelas Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar ini.

Pada hari yang sama, Senin kemarin, Tabanan justru diterjang tambahan 6 kasus baru. Padahal, sehari sebelumnya Tabanan sempat nihil kasus baru. Menurut Juru Bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Tabanan, I Putu Dian Setiawan, tambahan 6 kasus baru ini tersebar di 6 desa pada 5 kecamatan.

Mereka, antara lain, 1 pasien dari Desa Banjar Anyar (Kecamatan Kediri), 1 pasien dari Desa Riang Gede (Kecamatan Penebel), 1 pasien dari Desa Wanasari (Kecamatan Tabanan), 1 pasien dari Desa Sembung Gede (Kecamatan Kerambitan), dan 1 pasien dari Desa Marga Dauh Puri (Kecamatan Marga).

Dengan tambahan 6 pasien baru ini, maka jumlah kumulatif positif Covid-19 di Tabanan hingga saat ini mencapai 129 kasus. Dari jumlah itu, 111 orang di antaranya sudah berhasil sembuh, sementara 16 orang masih dalam perawatan, dan 2 orang lagi meninggal. Termasuk yang baru sembuh adalah pasein dari Desa Antap (Kecamatan Selemadeg) dan Desa Tengkudak (Kecamatan Penebel). *ind,mis,des

Komentar