nusabali

Diduga Dipicu Api Dupa, Rumah Permanen Terbakar

  • www.nusabali.com-diduga-dipicu-api-dupa-rumah-permanen-terbakar

MANGUPURA, NusaBali
Satu unit bangunan rumah yang terletak di Jalan Raya Kuta, Gang Mawar, Banjar/Lingkungan Jaba Jero, Kelurahan/Kecamatan Kuta, Badung, terbakar pada Sabtu (1/8).

Rumah permanen itu terbakar beserta barang berharga yang ada di dalamnya yang mengakibatkan kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran, namun dugaan awal karena api dupa.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Badung Ni Nyoman Ermy Setiari, menerangkan laporan insiden kebakaran itu masuk ke BPBD pada Sabtu pagi sekitar pukul 11.00 Wita. Dalam laporan warga, satu unit rumah milik I Ketut Sinta mengalami kebakaran. Mendapati laporan, BPBD bersama Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung langsung turun ke lokasi untuk melakukan penanganan.

“Sekitar 15 menit setelah laporan, tim pemadam tiba di TKP dan langsung melakukan penyemprotan. Dalam merespons laporan awal itu, tim pemadam mengerahkan mobil Damkar yang ada di Pos Kunti,” tutur Ermy Setiari, Sabtu siang.

Tim yang tiba pertama di lokasi kejadian melakukan pemadaman secepat mungkin. Pasalnya, rumah berada di tengah pemukiman padat penduduk. Dikhawatirkan, api menjalar ke bangunan sekitarnya. Petugas pemadam berjibaku melakukan pemadaman api secepat mungkin agar tidak api tidak menjalar ke bangunan di sekitarnya.

“Rumah yang terbakar berada tepat di tengah pemukiman padat penduduk. Ya, untungnya kejadian itu cepat dilaporkan, sehingga direspons tepat waktu oleh tim pemadam,” imbuh Ermy Setiari

Rumah tersebut ludes terbakar beserta isinya berupa dua buah kasur, kulkas, sepeda gayung, lemari, dan barang berharga lainnya. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu. Terkait penyebab kebakaran, Ermy Setiari menyebut, dari pengakuan awal sejumlah saksi termasuk pemilik rumah diduga karena api dupa. “Lama penanganan di lokasi sekitar 1 jam. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan terkait harta benda yang terbakar. Kalau kerugian ditaksir ratusan juta rupiah, karena seluruh bangunan dan isinya ludes. Sementara penyebab masih diselidiki kepolisian, tapi dugaan awal api dupa,” ungkap Ermy Setiari. *dar

Komentar