nusabali

Mantapkan Trilogi Kepasekan, Giri Prasta Ajak MGPSSR Bangun Soliditas

  • www.nusabali.com-mantapkan-trilogi-kepasekan-giri-prasta-ajak-mgpssr-bangun-soliditas

MANGUPURA, NusaBali
Setelah ditetapkan sebagai Ketua Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi (MGPSSR) Provinsi Bali masa bakti 2020–2025, melalui Loka Saba ke-10 yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, I Nyoman Giri Prasta yang juga Bupati Badung, menyerahkan SK kepada pengurus baru bertempat di Rumah Jabatan Bupati, Puspem Badung, Minggu (26/7).

Dalam sambutannya Giri Prasta mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada pengurus dan warga Pasek seluruh Bali yang telah menyerahkan mandat dan tanggung jawab untuk menjalankan roda organisasi.

“MGPSSR adalah organisasi yang bertujuan untuk meningkatkan srada bakti kepada Ida Betara Kawitan, dan mewujudkan Bali yang unggul sesuai bisama untuk pengabdian pada agama, bangsa, dan negara. Kita harus tetap komitmen membangun masyarakat, daerah, dan semoga MGPSSR tetap ajeg ke depannya,” ungkap Giri Prasta.

Giri Prasta menambahkan MGPSSR adalah organisasi yang sesuai dengan 4 pilar kebangsaan, yang didasarkan oleh ikatan kekeluargaan/klan, sehingga diharapkan tidak hanya memberikan manfaat internal, namun juga kepada masyarakat luas, daerah, dan bangsa.

“MGPSSR dan pemerintah akan selalu berjalan bersama untuk menjaga dan memelihara kerukunan umat beragama dengan konsep manusa pada (kesetaraan manusia) serta menghindari sikap radikalisme,” tandasnya.

Dijelaskannya, MGPSSR saat ini telah memiliki struktur lengkap sehingga pengurus punya tanggung jawab besar mendorong dan mendistribusikan warga Pasek untuk ikut berperan aktif membangun daerah kedepan.

“MGPSSR harus menjadi organisasi pemersatu umat dengan konsep Trilogi kepasekan, bakti ring kawitan, tindih ring bisama, dan wirang ring sameton. Dengan mengaplikasikan Tri Hita Karana tidak hanya kepada sesama warga Pasek tapi juga kepada umat sedarma dan umat lainnya,” tutur Giri Prasta.

Dia mengingatkan setelah menerima SK seluruh pengurus harus bekerja sesuai dengan program yang bakal disusun dan ditetapkan oleh organisasi.  “Keberadaan harus dibangun melalui penyamaan pola pikir, karena keberhasilan organisasi itu lahir dari solidaritas serta peran aktif pengurus dari bawah,” imbuhnya.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Ketua Saba Pandita MGPSSR Provinsi Bali Ida Pandita Mpu Dharmika Sandhi Kerta Satwika, Wakil Ketua I Ida Pandita Mpu Dharmaya Purusa Parama Daksa, Ketua Saba Welaka MGPSSR Provinsi Bali Wisnu Bawa Temaja, Sekretaris MGPSSR Provinsi Bali Pandu Prapanca Logasa, serta jajaran Pengurus MGPSSR Provinsi Bali masa bakti 2020–2025. *

Komentar