Jelang Operasi Patuh Lempuyang, Propam Polres Badung Tegakkan Disiplin Anggota
Sebelum melaksanakan Ops Patuh Lempuyang, jajaran personel Polres Badung disiapkan dalam bentuk ketertiban dan kedisiplinan diri.
MANGUPURA, NusaBali
Sempat ‘vakum’ lantaran pandemi Covid-19, razia kendaraan bermotor bakal kembali digelar di era tatanan kehidupan baru atau new normal mulai Kamis (23/7). Sebagai persiapan razia yang diberi nama ‘Ops Patuh Lempuyang’, jajaran Polres Badung pun mempersiapkan personelnya dengan lebih dulu menggelar Operasi Penegakan, Ketertiban dan Disiplin (Gaktibplin) terhadap personelnya.
Gaktibplin ini langsung dilakukan setelah apel pimpinan di Lapangan Apel Mapolres. Rabu, (22/7) pagi oleh Kasipropam Polres Badung AKP I Made Murdawan SSos. "Jika kita ingin menegakkan hukum kepada masyarakat, maka diri kita dulu yang harus taat hukum," kata Murdawan di sela-sela pemeriksaan. "Kita harus bisa menjaga sikap dan prilaku, jika ingin dihargai orang lain," sambungnya.
Kegiatan Pemeriksaan tersebut meliputi pemeriksaan kelengkapan identitas pribadi personel, seperti KTP, SIM, STNK serta sikap tampang (rambut), dan kerapian pakaian dinas agar sesuai dengan Juknis dan Jukrah yang telah di tentukan oleh Dinas. Ternyata, tak satu pun anggota Polres Badung yang kena tindakan disiplin, pasalnya semuanya lengkap, rapi dan berpenampilan melayani.
Kasipropam mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Operasi Patuh Lempuyang 2020 yang akan berlangsung mulai tanggal 23 Juli 2020. “Kewibawaan tidak bisa dibeli, namun bisa ditunjukkan lewat sikap tampang, kerapian, serta tutur kata dan bahasa yang mengayomi,” tegas Murdawan.
Pada Operasi Patuh Lempuyang ini, ada empat poin yang menjadi sasaran operasi. Empat poin tersebut yakni penggunaan helm SNI, melawan arus, berkendaraan di bawah umur dan kendaraan yang tidak menggunakan lajur yang ditentukan. Selain menggelar Operasi Patuh Lempuyang dalam suasana new era ini, dilaksanakan juga imbauan dan mensosialisasikan pendisiplinan masyarakat terkait protokol kesehatan (prokes) Covid-19.
Sebelumnya razia di tempat yang biasa digelar rutin oleh Polres Badung sempat terhenti sejak pandemi Covid-19. Dalam kesempatan terpisah, Selasa (14/7), Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi kepada NusaBali mengatakan bahwa razia kendaraan lalu-lintas pada masa pandemi Covid-19 memang sempat tidak dilaksanakan, namun razia secara mobile tetap berjalan seperti biasa. Tujuannya agar tidak terjadi kerumunan orang. *
Sempat ‘vakum’ lantaran pandemi Covid-19, razia kendaraan bermotor bakal kembali digelar di era tatanan kehidupan baru atau new normal mulai Kamis (23/7). Sebagai persiapan razia yang diberi nama ‘Ops Patuh Lempuyang’, jajaran Polres Badung pun mempersiapkan personelnya dengan lebih dulu menggelar Operasi Penegakan, Ketertiban dan Disiplin (Gaktibplin) terhadap personelnya.
Gaktibplin ini langsung dilakukan setelah apel pimpinan di Lapangan Apel Mapolres. Rabu, (22/7) pagi oleh Kasipropam Polres Badung AKP I Made Murdawan SSos. "Jika kita ingin menegakkan hukum kepada masyarakat, maka diri kita dulu yang harus taat hukum," kata Murdawan di sela-sela pemeriksaan. "Kita harus bisa menjaga sikap dan prilaku, jika ingin dihargai orang lain," sambungnya.
Kegiatan Pemeriksaan tersebut meliputi pemeriksaan kelengkapan identitas pribadi personel, seperti KTP, SIM, STNK serta sikap tampang (rambut), dan kerapian pakaian dinas agar sesuai dengan Juknis dan Jukrah yang telah di tentukan oleh Dinas. Ternyata, tak satu pun anggota Polres Badung yang kena tindakan disiplin, pasalnya semuanya lengkap, rapi dan berpenampilan melayani.
Kasipropam mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Operasi Patuh Lempuyang 2020 yang akan berlangsung mulai tanggal 23 Juli 2020. “Kewibawaan tidak bisa dibeli, namun bisa ditunjukkan lewat sikap tampang, kerapian, serta tutur kata dan bahasa yang mengayomi,” tegas Murdawan.
Pada Operasi Patuh Lempuyang ini, ada empat poin yang menjadi sasaran operasi. Empat poin tersebut yakni penggunaan helm SNI, melawan arus, berkendaraan di bawah umur dan kendaraan yang tidak menggunakan lajur yang ditentukan. Selain menggelar Operasi Patuh Lempuyang dalam suasana new era ini, dilaksanakan juga imbauan dan mensosialisasikan pendisiplinan masyarakat terkait protokol kesehatan (prokes) Covid-19.
Sebelumnya razia di tempat yang biasa digelar rutin oleh Polres Badung sempat terhenti sejak pandemi Covid-19. Dalam kesempatan terpisah, Selasa (14/7), Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi kepada NusaBali mengatakan bahwa razia kendaraan lalu-lintas pada masa pandemi Covid-19 memang sempat tidak dilaksanakan, namun razia secara mobile tetap berjalan seperti biasa. Tujuannya agar tidak terjadi kerumunan orang. *
Komentar