nusabali

Pemkab Gianyar Gelontor 27.320 Sembako

  • www.nusabali.com-pemkab-gianyar-gelontor-27320-sembako

GIANYAR, NusaBali
Pemkab Gianyar kembali memberikan bantuan sembako pada warga kurang mampu yang terdampak Covid 19,  disalurkan mulai Jumat (17/7).

Pembagian sembako tahap II ini menyasar keluarga kurang mampu sesuai pendataan OPD (organisasi perangkat daerah) 6.554 KK dan KK miskin tercecer atau yang belum tersentuh bantuan sosial dari pemerintah pusat maupun daerah 20.766 KK. Total keluarga yang mendapat bantuan ini 27.320 KK. Sasaran bantuan ini tidak memandang profesi baik itu petani, nelayan, pedagang, maupun buruh.

Bupati Gianyar Made Mahayastra pada kesempatan itu mengatakan memasuki era new normal ini masih berkutat dengan masalah kesehatan maupun dampak ekonomi. Sehingga sesuai Keputusan Menteri Keuangan RI tentang Refocusing Anggaran, penataan anggaran saat ini diarahkan untuk penanganan Covid-19, pemulihan ekonomi dan jaring pengaman sosial (JPS). Bupati Mahayastra juga mengatakan bahwa sumber terbesar PAD di Gianyar terletak di pariwisata dan hampir semua lini perekonomian baik itu pertanian, perikanan maupun UMKM juga bersandar pada bidang pariwisata. Begitu ada pandemi semuanya menjadi terganggu dan makin banyak warga yang kehilangan mata pencaharian. “Awalnya saya berfikir tidak akan bisa memberikan bantuan semuanya. Namun berkat kerja keras semua pihak seperti kepala desa, kadus, bendesa dan lain-lain dalam mendata, hari ini semua bantuan bisa disalurkan pada yang berhak,” kata Bupati Mahayastra, saat pelepasan distribusi bantuan di Jaba Pura Samuan Tiga, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh Gianyar, Jumat (17/7).

Bantuan tahap II ini berupa beras 600 ton, 28 ton kopi, 28 ton gula, minyak, sabun dan lain-lain siap diberikan pada seluruh masyarakat di Kabupaten Gianyar. Bantuan ini dikecualikan oleh undang-undang atau tidak boleh menerima bantuan, seperti ASN,TNI/Polri, pensiunan dan perangkat desa ditambah warga yang sudah mapan dari segi ekonomi. Secara teknis pendistribusian ini diawasi oleh masing-masing OPD, sehingga bantuan diberikan sesuai dengan data yang ada. Bantuan seperti beras, kopi, diambil dari petani di Gianyar. Selain untuk membantu warga yang kurang mampu juga dapat membantu petani yang di masa sulit ini. "Mungkin ini hari yang bersejarah bagi kita semua, kita bisa membantu seluruh warga di Kabupaten Gianyar yang terkatagori tercecer dan yang berhak mendapat bantuan. Bantuan tidak memandang profesi baik itu petani, nelayan, pedagang, buruh semuanya kita bantu,” tegas Bupati Mahayastra lagi.

Hadir pada pelepasan bantuan, Wakil Bupati Gianyar AA Gde Mayun, Ketua DPRD Gianyar I Wayan Tagel Winartha, Wakil Ketua DPRD IGN Anom Masta dan IB Gaga Adi Saputra, Ketua TP PKK Kabupaten Gianyar Ny Surya Adnyani Mahyastra dan Ketua Forkopimda Kabupaten Gianyar dan seluruh OPD di Pemkab Gianyar.

Sekdakab Gianyar sekaligus Ketua Harian GTPP Covid-19 Kabupaten Gianyar I Made Gede Wisnu Wijaya menjelaskan ada enam tempat penampungan sementara sembako, yaitu Wantilan Pura Samuan Tiga untuk wilayah Kecamatan Gianyar dan Kecamatan Blahbatuh, Wantilan Pura Payogan Agung di Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati,   untuk wilayah Kecamatan Sukawati, Wantilan Pura Dalem Puri, Desa Peliatan untuk Kecamatan Ubud, Wantilan Pura Dalem Kanginan Tegallalang untuk Kecamatan Tegalllalang, Gedung Serbaguna Kantor Camat Tampaksiring untuk wilayah Kecamatan Tampaksiring dan Gedung Serbaguna Kantor Camat Payangan untuk wilayah Kecamatan Payangan. *nvi

Komentar