nusabali

Dewan Minta Walikota Segera Lakukan Lelang Jabatan Sekda Denpasar

  • www.nusabali.com-dewan-minta-walikota-segera-lakukan-lelang-jabatan-sekda-denpasar

DENPASAR, NusaBali
Sekda Kota Denpasar, Anak Agung Ngurah Rai Iswara, akan pensiun per 30 November 2020 mendatang.

DPRD Denpasar pun minta Walikota IB Rai Dharmawijaya Mantra segera membentuk Panitia Seleksi (Pansel) untuk lelang (seleksi terbuka) jabatan Sekda Kota Denpasar. Desakan ini disampaikan Ketua Komisi I DPRD Denpasar, I Ketut Suteja Kumara, dalam keterangan persnya seusai rapat paripurna di Gedung Dewan, Jumat (17/7) siang. Menurut Suteja Kumara, Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra seharusnya sudah bisa mempro-ses persiapan lelang jabatan calon Sekda, jangan membuang-buang waktu.

Disebutkan, proses lelang biasanya dilakukan 6 bulan sebelum masa jabatan berakhir. “Jangan sampai jabatan Sekda lowong, lalu dihandle oleh pejabat Pelaksana Tugas (Plt). Padahal, dalam aturan, waktu yang diberikan untuk lelang jabatan sudah cukup panjang,” tandas politisi PDIP ini.

Suteja Kumara mengingatkan, Walikota Denpasar harusnya memiliki disiplin waktu dengan segera membentuk Pansel Lelang Jabatan Calon Sekda. "Walikota harusnya memiliki kedisiplinan regulasi. Jangan sampai lelang jabatan Sekda baru dilakukan pada detik-detik masa jabatan berakhir. Saya minta Walikota mempercepat proses itu, mumpung masih ada waktu," katanya.

Semua mekanisme untuk proses lelang jabatan calon Sekda, kata Suteja Kumara, sudah diatur. Tinggal bagaimana Walikota Denpasar mempercepat proses tersebut. Jangan lagi ada alasan kinerja dipengaruhi oleh pandemi Covid-19 saat ini. "Jangan pandemi Covid-19 dijadikan alasan. Kerjaan harus tetap selesai. Kkalau ada waktu untuk dipercepat, kenapa harus ditunda?" terang Suteja Kumara.

Dikonfirmasi NusaBali terpisah, Jumat kemarin, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Kota Denpasar, I Wayan Sudiana, mengatakan pihaknya sudah lakukan persiapan lelang jabatan Eselon IIA yang akan kosong November 2020 mendatang. Menurut Sudiana, hal ini juga sudah diajukan ke Walikota Denpasar. Namun, karena pandemi Covid-19, Walikota meminta waktu untuk pro-ses Juli 2020 ini.

Sudiana menegaskan, pihaknya sudah berupaya agar proses lelang jabatan calon Sekda Denpasar tidak sampai molor. "Kami sudah persiapkan Pansel. Sekarang tinggal menunggu dari Walikota, seperti apa kelanjutannya. Walikota sih minta waktu sampai Juli 2020 ini," papar Sudiana.

Ditanya soal siapa yang berpeluang menggantikan AAN Rai Iswara sebagai Sekda Kota Denpasar, menurut Sudiana, ada 4 pejabat Eselon IIB yang memenuhi syarat. Pertama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Denpasar, IB Alit Wiradana. Kedua, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Denpasar, I Dewa Nyoman Semadi. Ketiga, Asisten III Setda Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Edy Mulia. Keempat, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Denpasar, I Nyoman Ngurah Jimmy Sudartha.

Versi Sudiana, keempat pejabat Eselon IIB ini bisa mengajukan diri sebagai calon Sekda Kota Denpasar, karena sudah berpengalaman menempati beberapa jabatan Eselon IIB. Selain itu, mereka juga memenuhi syarat dari segi umur yang maksimal 58 tahun. “Jadi, mereka potensi untuk mencalonkan diri," tandas mantan Sekretaris BPKAD Denpasar ini.

Sementara itu, terdapat 5 jabatan Eselon IIB (setingkat kepala dinas, kepala badan, asisten) lingkup Pemkot Denpasar yang lowong di tahun 2020, karenja pejabat sebelumnya pensiun dan sebab lain. Pertama, jabatan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsupan Denpasar yang tanpa tuan setelah ditinggal pensiun I Putu Budiasa, 31 Desember 2019 lali. Saat ini, jabatan tersebut dirangkap Staf Ahli Bidang Kesra dan SDM Setda Kota Denpasar, I Dewa Made Sudarsana, selaku Plt.

Kedua, jabatan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kepala Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3APPKB) Kota Denpasar, yang ditinggal pensiun I Gusti Agung Laksmi Darmayanti, 1 Juli 2020. "Saat ini, jabatan lowong tersebut dihandle oleh Sekretarus Dinas P3APPKB, I Gusti Agung Wetra Wati, sebagai Plt," terang Sudiana.

Ketiga, Asisten II Setda Kota Denpasar yang lowong pasca ditinggalkan I Gusti Ayu Bintang Darmawati yang terpilih menjadi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PPA), Oktober 2019 lalu. Jabatan lowong tersebut kini dirangkap Asisten III Setda Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Edy Mulia, sebagai Plt.

Keempat, jabatan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) Kota Denpasar yang lowong setelah pejabat sebelumnya, I Ketut Wisada, meninggal dunia. Saat ini, jabatan lowong tersebut dihandle Sekretarios Dinas LHK Denpasar, IB Putra Wirabawa, sebagai Plt.

Kelima, jabatan Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar, yang akan lowong per 31 Desember 2020 mendatang. Pasalnya, pejabat saat ini, I Wayan Gunawan, akan pensiuan pas akhir tahun. “Jadi, jabatan Kadisdikpora Denpasar pada akhirnya akan kosong setelah nanti Pak Wayan Gunawan pensiun, 31 Desember 2020,” tegas Sudiana. *mis

Komentar