nusabali

Jaya Sumpena-Made Subur Tukar Guling Jabatan

Bupati Agus Suradnyana Mutasi 4 Pejabat Eselon II Pemkab Buleleng

  • www.nusabali.com-jaya-sumpena-made-subur-tukar-guling-jabatan

SINGARAJA, NusaBali
Bupati Putu Agus Suradnyana lakukan mutasi 4 pejabat Eselon IIb Pemkab Buleleng, Rabu (15/7) pagi.

Dari 4 pejabat yang dimutasi tersebut, 2 orang di antaranya tukar guling jabatan, yakni Nyoman Agus Jaya Sumpena dan I Made Subur.

Dalam mutasi berdasarkan Keputusan Bupati Buleleng Nomor 821.2/2984/BKPSDM tertanggal 15 Juli 2020 tersebut, Nyoman Agus Jaya Sumpena yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Kadis Damkar) Kabupaten Buleleng dialihkan menjadi Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Buleleng. Sebaliknya, I Made Subur yang sebelumnya menjabat Kadis PMD Bule-leng, dialihkan menggantikan Jaya Sumpena sebagai Kadis Damkar.

Sedangkan 2 pejabat Eselon IIb lainnya yang dimutasi Bupati Agus Sutradnyana, Rabu kemarin, adalah dr Gede Wiartama dan I Gede Sandhiyasa. Gede Wiartama yang semula menjabat Direktur Utama (Dirut) RSUD Buleleng, dialihkan menjadi Kepala Balitbang dan Inovasi daerah Kabupaten Buleleng, yang lowong pasca ditinggal pensiun pejabat sebelumnya, Ketut Nerda.

Sebaliknya, I Gede Sandhiyasa     yang semula menjabat Kadis Sosial Kabupaten Buleleng, dialihkan menjadi Kadis Perhubungan Buleleng. Dengan dialihkannya posisi Gede Sandhiyasa, maka kurtsi Kadis Sosial Buleleng kini lowong. Demikian pula kursi Dirut RSUD Buleleng praktis ‘tanpa tuan’ pasca ditinggalkan Gede Wiartama. Pengisian dua kursi ini nantinya akan dilakukan melalui proses lelang jabatan bersama pimpinan OPD Pemkab Buleleng lainnya yang saat ini masih kosong.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 4 pejabat Eselon IIb hasil mutasi ini dilakukan di Lobi Kantor Bupati Buleleng di Singaraja, Rabu pagi. Menurut Bupati Agus Suradnyana, pergeseran jabatan ini sebagai bagian upaya penyegaran di Pemkab Buleleng.

Agus Suradnyana mencontohkan Gede Wiartama, yang sudah 7 tahun menduduki jabatan Dirut RSUD Buleleng. Sedangkan evaluasi kinerja pimpinan tinggi pratama wajib dilakukan 5 tahun sekali. “Tidak ada hubungannya dengan penanganan pandemi Covid-19, karena penanganannya sudah di RS Pratama Giri Emas. Struktur yang baru juga dibuat untuk bekerja lebih cepat,” jelas Agus Suradnyana seusai acara pelantikan kemarin.

Agus Suradnyana berharap dengan situasi dan jabatan baru, pimpinan OPD yang dilantiknya kemarin dapat menyesuaikan diri dengan cepat dan termotivasi oleh tugas dan suasana barunya. Buat sementara, tiga jabatan Eselon IIb yang lowong, yakni Dirut RSUD Buleleng, Kadis Sosial Buleleng, Kadis Dikpora Buleleng kini dipegang Pelaksana Tugas (Plt).

Agus Suradnyana menegaskan, tiga jabatan tanpa tuan ini segera akan dilakukan pengisian dengan lelang (seleksi terbuka) jabatan. Pendaftaran akan dibuka segera dan ditargetkan dalam waktu sebulan sudah terpilih pejabat definitif melalui proses lelang Tim Pansel.

“Saya targetkan sebulan sudah ada pejabat definitif, utamanya untuk Direktur Utama RSUD Buleleng, karena menyangkut pelayanan langsung ke masyarakat,” tandas Bupati asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng yang juga menjabat Ketua DPC PDIP Buleleng ini.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Buleleng, I Gede Wisnawa, mengungkapkan lelang jabatan sudah dipersiapkan. Menurut Wisnawa, BKPSDM sudah mulai membuka pendaftaran lelang jabatan, Kamis (16/7) ini. Pendaftaran akan dibuka selama 15 hari ke depan hingga 31 Juli 2020 mendatang.

Wisnawa mengatakan, untuk masing-masing posisi jabatan minimal harus ada 4 pelamar yang mengikuti proses lelang. Mantan Sekwan DPRD Buleleng menekankan, khusus untuk lelang jabatan Dirut RSUD Buleleng, tidak ada persyaratan khusus.

Sementara, selain mutasi 4 pejabat Eselon IIB Pemkab Buleleng, Rabu kemarin juga dilakukan pergeseran sejumlah pejabat Eselon III (setara kepala seksi, kasubag, kepala bidang, sekretaris dinas, dan camat). Termasuk yang digeser kemarin adalah Camat Sukasada, I Made Dwi Adnyana, yang dialihkan menjadi Sekretaris Dinas PMD Buleleng.

Sebagai gantinya, Camat Sawan, I Gusti Ngurah Suradnyana, dialihkan menjadi Camat Sukasada. Sedangkan I Gusti Putu Ngurah Mastika yang sebelumnya menjabat Kepala Bidang Pemerintah Desa Dinas PMD Buleleng, dialihkan menjadi Camat Sawan. *k23

Komentar