nusabali

Spurs Bidik Liga Europa

Leicester Kalah, Vardy Kuasai Top Skorer

  • www.nusabali.com-spurs-bidik-liga-europa

Mourinho punya catatan bagus di Liga Europa. Dia mengatakan dirinya hanya dua kali tampil di Liga Europa dan dua kali pula jadi juara. Kini tidak buruk tampil ketiga kalinya untuk juara lagi.

LONDON, NusaBali
Sukses memenangi laga derby London Utara kontra Arsenal, Tottenham Hotspur mengincar tiket Liga Europa musim 2020/2021. Manajer Spurs Jose Mourinho pun sesumbar dirinya akan membawa The Lily White juara turnamen 'kasta kedua’ di Eropa itu.

Spurs menang 2-1 atas Arsenal pada laga pekan ke-35 Premier League 2019/2020, Senin (13/7) dinihari Wita. Sempat tertinggal oleh gol Alexandre Lacazzete, Spurs membalas dari gol Son Heung-min dan Toby Alderweireld.

Hasil itu membuat Spurs kini di posisi ke-8 klasemen dengan 52 poin. Mereka bersaing dengan Wolverhampton [55] dan Sheffield United [54] untuk meraih tempat di zona Liga Europa pada klasemen akhir.

Spurs masih punya peluang memperbaiki posisinya, dengan tiga laga tersisa. Mourinho pun sangat optimis dengan peluang anak asuhnya lolos ke Liga Europa.  

Tampil di Liga Europa memang jadi penurunan level Spurs dan Mourinho. Pasalnya, Spurs tampil di Liga Champions beberapa musim terakhir. Bahkan, pada musim 2018/2019 lalu, mereka melaju hingga final dan kalah dari Liverpool.

"Saya akan senang bermain di Liga Europa. Ini bukan kompetisi yang saya sukai, atau paling saya sukai," kata pelatih asal Portugal itu.

Mourinho punya catatan bagus di Liga Europa. Yakni, dua kali jadi juara, sekali  bersama Porto saat bernama UEFA Cup, dan sekali bersama Manchester United. Mourinho mengatakan dirinya hanya dua kali tampil di Liga Europa dan dua kali pula jadi juara.

“Kini tidak buruk bermain untuk ketiga kalinya dan menjadi juara untuk ketiga kalinya. Kami harus berjuang sampai akhir untuk menyelesaikan di zona Liga Europa," ucap Mourinho.

Kemenangan atas Arsenal, sekaligus membuktikan lagi Mourinho memang punya cara menjinakkan Arsenal, meski Spurs tertinggal lebih dulu. Opta mencatat, Mourinho belum pernah kalah di laga kandang vs Arsenal sepanjang kariernya.

Sementara itu, kejutan besar pada pekan ke-35 Premier League saat Leicester City dihajar tuan rumah Bournemouth 1-5. Sempat unggul dulu, The Foxes apes dan harus kalah 1-4 setelah dihukum penalti, dikartu merah dan membuat gol bunuh diri.

Hasil itu membuat Leicester gagal menggusur Chelsea dari posisi ketiga dan tertahan di peringkat keempat dengan 59 poin. Posisi mereka kini bahkan terancam MU yang di bawahnya dengan 58 angka.

Di laga kontra Bournemouth, Leicester tampil dominan. Dikutip dari Opta, Leicester mencatatkan 55 persen penguasaan bola, dengan melepas 13 tembakan dan lima on target. Sedangkan Bournemouth membuat 9 tembakan, dan empat tepat sasaran yang berbuah gol.

Meski kalah, striker Leicester Jamie Vardy mencetak satu gol di menit ke-23. Tambahan satu gol itu membuat Vardy kian kukuh di puncak daftar top skor Liga Inggris, dengan 23 gol. Dia menjauhkan diri dari kejaran saingan utamanya, Pierre-Emerick Aubameyang (20 gol), Mohamed Salah (19 gol) dan Danny Ings. Aubameyang dan Salah gagal mencetak gol pada pekan ke-35. *

Komentar