nusabali

Voli Pantai Kesulitan Lawan Sparing

  • www.nusabali.com-voli-pantai-kesulitan-lawan-sparing

DENPASAR, NusaBali
Atlet voli pantai Bali mengalami problem menjelang penerapan tatanan kehidupan baru sesuai protokol kesehatan.

Latihan terbuka yang diperbolehkan Pemprov Bali dan sesuai petunjuk KONI Bali belum berjalan dengan mulus. Hal tu karena terkendala atlet untuk diajak latihan atau sparing.


Pasalnya, atlet voli pantai saat ini memasuki tahapan program latihan ada lawan atau sparing. Namun hal itu belum bisa dilakukan mengingat belum ada atlet voli pantai yang secara sukarela bersedia diajak lawan latih tanding.

"Atlet kami ini kan dua orang sudah lengkap dengan pasangannya. I Made Vandim Sanjaya (Klungkung) dengan pasangannya I Ketut Ardana (Badung). Saat latihan pasti memerlukan lawan sparing, yang kami masih kesulitan mencari," ungkap Sekum Pengprov PBVSI Bali, Ketut Supardanayasa, Minggu (12/7).

Menurut Supardanayasa, saat latihan sesekali memerlukan lawan sparing. Kalau lawan sparing dalam konteks ujicoba masih diusahakan dan gampang. Hal itu tinggal dicarikan waktu dan jadwal sparing. Namun masalahannya saat latihan dalam konteks sparing, kesulitan mencari lawan.

Menurutnya, siapa mau secara sukarela menjadi lawan sparing saat atletnya menjalani latihan. Apalagi dalam kondisi berpanas-panasan dan berdebu. Sedangkan atletnya pasti mau melakukan, karena sudah berstatus sebagai atlet PON.

"Saat sparing dalam konteks latihan, ini yang masih kami kesulitan mencarinya. Mudah-mudahan saja segera ada solusinya. Apalagi latihan bersama sudah sangat diperlukan pasca latihan mandiri di rumah saja sejak Covid-19," tandas Supardanayasa, yang juga pendidik itu.

Menurutnya, mereka yang diajak sparing internal jelas tidak ada honornya. Apalagi jumlah atlet bola voli pantai sangat pas-pasan hanya dua orang. Lain lagi kalau voli indoor, yang jumlahnya 12-14 atlet, sehingga latihan sparing internal mudah dilakukan.

“Seain soal teman sparing, kami juga terkendala lapangan tampat latihan. Hal itu masih jadi pekerjaan rumah kami," tutur Supardanayasa.

Sementara atlet voli pantai Bali, Ketut Ardana mengakui sampai saat ini untuk latihan bersama belum pernah terlaksana. Hal itu karena keberadaan lapangan. Menurutnya, selama ini lapangan voli pantai cuma ada di Lembongan, Nusa Penida.

“Kalau mau latihan biaya ke Lembongan tidak ada. Untuk itu, solusinya hanya latihan mandiri sementara waktu,”kata Ketut Ardana. *dek

Komentar