nusabali

Juri Dansa Dibagi Tiga Panel

  • www.nusabali.com-juri-dansa-dibagi-tiga-panel

DENPASAR, NusaBali
Pengprov IODI Bali menyiapkan 15 juri pada Kejurda Bali via video,  yang digeber setelah Rabu (15/7).

Para juri itu akan dibagi dalam tiga panel sekaligus, dan masing-masing terdiri dari lima juri. Upaya itu dilakukan sebagai antisipasi jumlah peserta yang diprediksi melonjak. Apalagi mereka akan mengamati video per atlet yang dikirimkan ke panitia. Dengan demikian, juaranya benar-benar yang terbaik. Sebab juara dari 12 kategori itu akan dikirim ikut Kejurnas, Agustus nanti.

"Ini sengaja para juri dibagi tiga panel. Tujuannya agar tidak terlalu pusing melihat video yang jumlahnya cukup banyak. Kami sengaja perbanyak juri melihat langsung penampilan atlet dalam bentuk video," kata Ketua Umum Pengprov IODI Bali Ni Made Suparmi, Jumat (10/7).

Menurut wanita asal Sanur Denpasar Selatan itu, pihak panitia masih menunggu batas terakhir pengiriman video, empat hari lagi sejak Sabtu (11/7). Menurutnya Kejurda virtual digelar untuk menjawab kebutuhan atlet untuk Kejurnas, yang juga melalui video. Namun saat Kejurnas, kata Suparmi, jumlahnya sangat terbatas hanya 16 atlet per provinsi.

"Kami tidak main-main di Kejurda. Makanya seluruh Kabupaten/Kota ada perwakilan juri dansanya. Dengan harapan mereka objektif," harap Suparmi.

Diakui wanita eks atlet pencak silat nasional itu, untuk pengumuman di Bali diperkirakan 22 Juli. Sebab akhir Juli video wakil Bali itu wajib dikirim ke panitia Kejurnas, dimana Semifinal pada 9 Agustus dan finalnya 17 Agustus 2020.

Kejurda dan Kejurnas sama-sam mempertandingkan 12 kategori. Dengan rincian umur KU-12, KU-16, dan KU 16 tahun keatas. Sementara kategori yang dipertandingkan yakni Solo Latin, ChaCha, Jive, Rumba, Samba, Paso Doble, Solo Standard Waltz, Tanqo, Quikstep, Sloforxstrot, Vianis Waltz, Lindedanaport ChaCha, dan Lindancesport Jive.*dek

Komentar