Kapolres Perintahkan Tembak di Tempat!!
Lagi, Wanita Jadi Korban Sadis Jambret di Kuta Utara
Aksi sadis jambret yang terjadi pada Selasa (7/7) petang inipun tersebar dan viral di media sosial.
MANGUPURA, NusaBali
Setelah digegerkan dengan aksi sadis jambret di Jalan Raya Semer, Kerobokan, Kuta Utara, Badung yang menyebabkan korban Putu Rahayoni, 36, mengalami patah tulang, aksi serupa kembali terjadi di Jalan Braban, Kerobokan, Kuta Utara. Kali ini yang jadi korban bule asal Rusia, bernama Alena Kartaeva, 27.
Aksi sadis jambret yang terjadi pada Selasa (7/7) petang inipun tersebar dan viral di media sosial. Dalam video tersebut nampak bule korban jambret duduk menangis ketakutan di depan warung warga. Pengakuan bule tersebut, handphonenya dijambret pelaku yang kabur menggunakan motor.
Kasubbag Humas Polres Badung Iptu I Ketut Gede Oka Bawa dikonfirmasi, Rabu (8/7) mengatakan perempuan bule tersebut adalah warga negara Rusia bernama Alena Kartaeva, 27. Bule tersebut diketahui tinggal di Vila Subali, Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Badung. Pada saat itu, sekitar pukul 15.20 Wita korban berjalan kaki hendak menuju ke salah satu rumah makan di Jalan Beraban, Kuta Utara.
Setelah berjalan sekitar 100 meter tiba-tiba datang seorang pengendara motor dari belakangnya langsung menepuk pundaknya dengan keras. Karena ditepuk secara tiba-tiba korban yang saat itu memegang Iphone 11 Pro Max hampir terjatuh. Pemotor misterius itu langsung merampas HP dari korban setelah langsung tancap gas meninggalkan korban.
"Korban itu mengaku dijambret. HP-nya casing warna pink seharga Rp 20 juta dibawa kabur penjambret. Kejadian itu diketahui warga setelah melihat korban menangis dan mengaku dijambret. Hingga saat ini (kemarin sore) Polsek Kuta Utara masih melakukan penyelidikan terkait kejadian itu," tutur Iptu Oka Bawa.
Terpisah Kasatreskrim Polres Badung AKP Laorensius Rajamangapul Heselo mengatakan peristiwa penjambretan di wilayah Kuta Utara kerap kali terjadi. Untuk menekan kejadian seperti itu Polres Badung giat melakukan patroli siang dan malam. Meski demikian para pelaku kejahatan jalanan ini tetap saja beraksi memanfaatkan kesempatan yang ada.
AKP Laorens mengungkapkan peristiwa penjambretan di wilayah itu kerap terjadi pada malam hingga dinihari. Di Kuta Utara jam rawannya dari pukul 00.00 Wita hingga pagi hari. "Semua itu sebenarnya sudah kita antisipasi. Tim Opsnal siang malam gencar melakukan patroli," tuturnya.
AKP Laorens meminta masyarakat untuk pandai bermedia sosial. Dia mengatakan sebagai daerah pariwisata saat ini Bali dalam keadaan sulit akibat wabah Virus Corona (Covid-19). Jangan sampai menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya hingga berpengaruh pada pariwisata Bali.
Dalam menyambut Bali era baru yang dicanangkan oleh pemerintah Provinsi Bali didukung penuh oleh Polres Badung sebagai leading sektor keamanan. AKP Laorens mengaku Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi menyambut dan mendukung langkah-langkah Pemprov Bali dalam upaya pemulihan Bali dari wabah Covid-19.
"Bapak Kapolres tegas perintahkan untuk tembak di tempat pelaku kejahatan. Jangan coba-coba bermain atau melakukan perlawanan. Kalau mendapat perlawanan bapak Kapolres tegas perintah untuk tembak di tempat," ungkap AKP Laorens.
Dalam menghadapi Bali era baru yang dicanangkan pemerintah harusnya juga disambut oleh seluruh masyarakat. Utamanya yang berkaitan degan masalah kejahatan jalanan yang kerap terjadi. "Isu keamanan merupakan salah satu isu penting untuk dijaga. Kami sebagai penanggungjawab keamanan tentunya akan melakukan langkah-langkah sesuai dengan amanat undang-undang," tandasnya. *pol
Setelah digegerkan dengan aksi sadis jambret di Jalan Raya Semer, Kerobokan, Kuta Utara, Badung yang menyebabkan korban Putu Rahayoni, 36, mengalami patah tulang, aksi serupa kembali terjadi di Jalan Braban, Kerobokan, Kuta Utara. Kali ini yang jadi korban bule asal Rusia, bernama Alena Kartaeva, 27.
Aksi sadis jambret yang terjadi pada Selasa (7/7) petang inipun tersebar dan viral di media sosial. Dalam video tersebut nampak bule korban jambret duduk menangis ketakutan di depan warung warga. Pengakuan bule tersebut, handphonenya dijambret pelaku yang kabur menggunakan motor.
Kasubbag Humas Polres Badung Iptu I Ketut Gede Oka Bawa dikonfirmasi, Rabu (8/7) mengatakan perempuan bule tersebut adalah warga negara Rusia bernama Alena Kartaeva, 27. Bule tersebut diketahui tinggal di Vila Subali, Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Badung. Pada saat itu, sekitar pukul 15.20 Wita korban berjalan kaki hendak menuju ke salah satu rumah makan di Jalan Beraban, Kuta Utara.
Setelah berjalan sekitar 100 meter tiba-tiba datang seorang pengendara motor dari belakangnya langsung menepuk pundaknya dengan keras. Karena ditepuk secara tiba-tiba korban yang saat itu memegang Iphone 11 Pro Max hampir terjatuh. Pemotor misterius itu langsung merampas HP dari korban setelah langsung tancap gas meninggalkan korban.
"Korban itu mengaku dijambret. HP-nya casing warna pink seharga Rp 20 juta dibawa kabur penjambret. Kejadian itu diketahui warga setelah melihat korban menangis dan mengaku dijambret. Hingga saat ini (kemarin sore) Polsek Kuta Utara masih melakukan penyelidikan terkait kejadian itu," tutur Iptu Oka Bawa.
Terpisah Kasatreskrim Polres Badung AKP Laorensius Rajamangapul Heselo mengatakan peristiwa penjambretan di wilayah Kuta Utara kerap kali terjadi. Untuk menekan kejadian seperti itu Polres Badung giat melakukan patroli siang dan malam. Meski demikian para pelaku kejahatan jalanan ini tetap saja beraksi memanfaatkan kesempatan yang ada.
AKP Laorens mengungkapkan peristiwa penjambretan di wilayah itu kerap terjadi pada malam hingga dinihari. Di Kuta Utara jam rawannya dari pukul 00.00 Wita hingga pagi hari. "Semua itu sebenarnya sudah kita antisipasi. Tim Opsnal siang malam gencar melakukan patroli," tuturnya.
AKP Laorens meminta masyarakat untuk pandai bermedia sosial. Dia mengatakan sebagai daerah pariwisata saat ini Bali dalam keadaan sulit akibat wabah Virus Corona (Covid-19). Jangan sampai menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya hingga berpengaruh pada pariwisata Bali.
Dalam menyambut Bali era baru yang dicanangkan oleh pemerintah Provinsi Bali didukung penuh oleh Polres Badung sebagai leading sektor keamanan. AKP Laorens mengaku Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi menyambut dan mendukung langkah-langkah Pemprov Bali dalam upaya pemulihan Bali dari wabah Covid-19.
"Bapak Kapolres tegas perintahkan untuk tembak di tempat pelaku kejahatan. Jangan coba-coba bermain atau melakukan perlawanan. Kalau mendapat perlawanan bapak Kapolres tegas perintah untuk tembak di tempat," ungkap AKP Laorens.
Dalam menghadapi Bali era baru yang dicanangkan pemerintah harusnya juga disambut oleh seluruh masyarakat. Utamanya yang berkaitan degan masalah kejahatan jalanan yang kerap terjadi. "Isu keamanan merupakan salah satu isu penting untuk dijaga. Kami sebagai penanggungjawab keamanan tentunya akan melakukan langkah-langkah sesuai dengan amanat undang-undang," tandasnya. *pol
Komentar