Menanti Sihir Ibracadabra
Big Match AC Milan vs Juventus, Rabu Dinihari
Kini Ibrahimovic kembali dengan lebih kuat. Saya yakin kami mampu meraih kemenangan atas Juventus.
MILAN, NusaBali
Sihir Zlatan ‘Ibracadabra’ Ibrahimovic akan mewarnai big match AC Milan vs Juventus, dalam Liga Italia Serie, di Stadion Guizeppe Meazza, San Siro , Rabu (8/7) dinihari Wita. Laga tersebut diprediksi bakal berlangsung sengit.
Pasalnya, AC Milan seringkali menyulitkan Juve musim ini. Sebelumnya, Rossoneri tiga kali bertemu Si Nyonya Tua, yakni dua kali semifinal Coppa Italia, hasilnya 1-1 di San Siro dan 0-0 di Allianz Stadium. Duel pertama Serie A musim ini, Milan kalah tipis 0-1.
Namun gelandang AC Milan Lucas Paqueta menyongsong laga kontra Juventus dengan keyakinan tinggi akan menang. Pasalnya, Milan tampil dengan Ibrahimovic. Pada laga terakhir di Allianz Stadium, serangan Milan ke gawang Juve kurang gereget Ibra, yang saat itu absen akibat akumulasi kartu.
"Kini Ibrahimovic kembali dengan lebih kuat. Saya yakin kami mampu meraih kemenangan, "ujar Paqueta.
Sekarang Ibrahimovic (38 tahun) sepenuhnya fit. Ibra juga membawa pengaruh besar untuk Milan sejak didatangkan Januari lalu. Dia mengemas lima gol dan dua assist dalam 12 laga.
Ibra tampil impresif saat Milan sukses menghancurkan tuan rumah Lazio 3-0, di Stadion Olimpico, Roma, Minggu (5/7). Sang Singa Swedia 'mengaum' lewat satu gol dan satu assist pada laga tersebut.
Ibrahimovic turun sebagai starter dan jadi jadi penampilan pertama kali sejak masa lockdown.
Ibra memberikan assist kepada Hakan Calhanoglu yang berujung gol pertama Milan. Lalu ikut menggetarkan jala Lazio di menit ke-32, tetapi gol itu dianulir karena offside. Gol Ibraa tercipta (34) dari titik putih. Ante Rebic menambah gol (59), dan memastikan Rossoneri menang 3-0 atas Lazio.
Statistik Opta menunjukkan Ibrahimovic tampil efektif sepanjang 45 menit pertama Lazio Vs Milan. Dia tercatat melakukan 26 sentuhan bola, memberi satu assist, melepaskan satu tembakan on target, serta mencetak gol.
Aksi Ibra di lapangan mendapat sanjungan dari rekan setimnya di Milan, Ismael Bennacer. Menurutnya, memiliki Ibra selalu bagus, bahkan jika dia tak bermain. Ibrahimovic mampu mengangkat performa Milan.
Baik Milan maupun Juventus sama-sama membutuhkan kemenangan dari laga di Allianz Stadium. Milan demi menjaga peluang ke zona Eropa. Sedangkan Juven untuk mendekatkan diri ke Scudetto musim ini.
Sementara pada lagan anti Juventus tidak diperkuat Paulo Dybala dan Matthijs de Ligt yang terkena skorsing., Dybala dan De Ligt mendapat kartu saat Juventus mengalahkan Torino 4-1, Rabu (8/7) lalu..Di sisi lain, Juventus dapat kabar baik, Alex Sandro dan Giorgio Chiellini kembali pulih.*
Pasalnya, AC Milan seringkali menyulitkan Juve musim ini. Sebelumnya, Rossoneri tiga kali bertemu Si Nyonya Tua, yakni dua kali semifinal Coppa Italia, hasilnya 1-1 di San Siro dan 0-0 di Allianz Stadium. Duel pertama Serie A musim ini, Milan kalah tipis 0-1.
Namun gelandang AC Milan Lucas Paqueta menyongsong laga kontra Juventus dengan keyakinan tinggi akan menang. Pasalnya, Milan tampil dengan Ibrahimovic. Pada laga terakhir di Allianz Stadium, serangan Milan ke gawang Juve kurang gereget Ibra, yang saat itu absen akibat akumulasi kartu.
"Kini Ibrahimovic kembali dengan lebih kuat. Saya yakin kami mampu meraih kemenangan, "ujar Paqueta.
Sekarang Ibrahimovic (38 tahun) sepenuhnya fit. Ibra juga membawa pengaruh besar untuk Milan sejak didatangkan Januari lalu. Dia mengemas lima gol dan dua assist dalam 12 laga.
Ibra tampil impresif saat Milan sukses menghancurkan tuan rumah Lazio 3-0, di Stadion Olimpico, Roma, Minggu (5/7). Sang Singa Swedia 'mengaum' lewat satu gol dan satu assist pada laga tersebut.
Ibrahimovic turun sebagai starter dan jadi jadi penampilan pertama kali sejak masa lockdown.
Ibra memberikan assist kepada Hakan Calhanoglu yang berujung gol pertama Milan. Lalu ikut menggetarkan jala Lazio di menit ke-32, tetapi gol itu dianulir karena offside. Gol Ibraa tercipta (34) dari titik putih. Ante Rebic menambah gol (59), dan memastikan Rossoneri menang 3-0 atas Lazio.
Statistik Opta menunjukkan Ibrahimovic tampil efektif sepanjang 45 menit pertama Lazio Vs Milan. Dia tercatat melakukan 26 sentuhan bola, memberi satu assist, melepaskan satu tembakan on target, serta mencetak gol.
Aksi Ibra di lapangan mendapat sanjungan dari rekan setimnya di Milan, Ismael Bennacer. Menurutnya, memiliki Ibra selalu bagus, bahkan jika dia tak bermain. Ibrahimovic mampu mengangkat performa Milan.
Baik Milan maupun Juventus sama-sama membutuhkan kemenangan dari laga di Allianz Stadium. Milan demi menjaga peluang ke zona Eropa. Sedangkan Juven untuk mendekatkan diri ke Scudetto musim ini.
Sementara pada lagan anti Juventus tidak diperkuat Paulo Dybala dan Matthijs de Ligt yang terkena skorsing., Dybala dan De Ligt mendapat kartu saat Juventus mengalahkan Torino 4-1, Rabu (8/7) lalu..Di sisi lain, Juventus dapat kabar baik, Alex Sandro dan Giorgio Chiellini kembali pulih.*
Komentar