Pantang Menyerah Kejar Madrid
Lumat Villarreal, Barca Pangkas Jarak
VILARREAL, NusaBali
Barcelona memangkas jarak ketertinggalan dari Real Madrid di puncak klasemen Liga Spanyol, usai menghajar tuan rumah Villarreal 4-1 dalam laga pekan ke-34 tanpa penonton, di Stadion de la Ceramica, Minggu waktu setempat (Senin WIB).
Barca unggul lebih dulu lewat gol bunuh diri Pau Torres. Lalu Villarreal menyamakan 1-1 lewat Gerard Moreno. Setelah itu, Barcelona melesat lewat tiga gol dari Luis Suarez, Antoine Griezmann dan Ansu Fati untuk memenangkan laga tersebut..
Kemenangan itu membuat Barca masih di posisi kedua, dengan 73 poin, dan terpaut empat poin di belakang Madrid (77) yang menang dalam laga lebih awal atas Athletic Bilbao 1-0. Sedangkan Villarreal (54) tetap di peringkat kelima, membuang kesempatan mengkudeta Sevilla (57) dari empat besar.
Bek Barca Gerard Pique tetap optimistis dan menegaskan Barcelona bakal berjuang mati-matian mengejar Madrid hingga akhir musim. Meski, Pique tahu hal itu tak akan mudah untuk dilakukan demi menyalip Los Blancos.
Pique mengakui, kondisi Barcelona tak terlalu menguntungkan untuk merengkuh gelar LaLiga dibanding El Real. Barca wajib menyapu bersih empat laga terakhir dengan kemenangan sambil berharap Madrid terpeleset di dua laga.
"Kami tidak suka tertinggal di klasemen. Namun, kami akan berjuang untuk mengubah keadaan, walau saya tahu bagaimana sulitnya hal itu. Kami akan berjuang hingga akhir,” ujar Pique dikutip dari Marca.
Sementara itu, presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu menegaskan, kapten Lionel Messi akan mengakhiri karirnya di klub Catalan tersebut. DIa mengabaikan laporan yang menyebutkan pemain asal Argentina itu tidak lagi ingin memperbarui kontraknya yang berakhir tahun depan.
"Messi telah mengatakan dia akan mengakhiri kehidupan kerja dan sepak bolanya di Barca," kata Bartomeu.
"Saya tidak akan menjelaskan detailnya karena kami fokus pada kompetisi dan kami sedang bernegosiasi dengan banyak pemain tapi Messi telah menjelaskan kepada kami bahwa ia ingin tetap di sini dan maka kami akan menikmatinya lebih lama," kata Bartomeu, Senin.
Lebih jauh Bartomeu megomentari teknologi VAR yang kontroversial pada laga Bilbao vs Madrid. Menurutnya teknologi VAR tidak diterapkan secara adil sejak musim dilanjutkan setelah berhenti akibat virus corona.
"Sejak musim kembali setelah krisis Covid-19, itu tidak sama lagi, yang tercermin pada hasilnya dan tampaknya seperti selalu menguntungkan tim yang sama,”kata Bartomeu. *ant
Kemenangan itu membuat Barca masih di posisi kedua, dengan 73 poin, dan terpaut empat poin di belakang Madrid (77) yang menang dalam laga lebih awal atas Athletic Bilbao 1-0. Sedangkan Villarreal (54) tetap di peringkat kelima, membuang kesempatan mengkudeta Sevilla (57) dari empat besar.
Bek Barca Gerard Pique tetap optimistis dan menegaskan Barcelona bakal berjuang mati-matian mengejar Madrid hingga akhir musim. Meski, Pique tahu hal itu tak akan mudah untuk dilakukan demi menyalip Los Blancos.
Pique mengakui, kondisi Barcelona tak terlalu menguntungkan untuk merengkuh gelar LaLiga dibanding El Real. Barca wajib menyapu bersih empat laga terakhir dengan kemenangan sambil berharap Madrid terpeleset di dua laga.
"Kami tidak suka tertinggal di klasemen. Namun, kami akan berjuang untuk mengubah keadaan, walau saya tahu bagaimana sulitnya hal itu. Kami akan berjuang hingga akhir,” ujar Pique dikutip dari Marca.
Sementara itu, presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu menegaskan, kapten Lionel Messi akan mengakhiri karirnya di klub Catalan tersebut. DIa mengabaikan laporan yang menyebutkan pemain asal Argentina itu tidak lagi ingin memperbarui kontraknya yang berakhir tahun depan.
"Messi telah mengatakan dia akan mengakhiri kehidupan kerja dan sepak bolanya di Barca," kata Bartomeu.
"Saya tidak akan menjelaskan detailnya karena kami fokus pada kompetisi dan kami sedang bernegosiasi dengan banyak pemain tapi Messi telah menjelaskan kepada kami bahwa ia ingin tetap di sini dan maka kami akan menikmatinya lebih lama," kata Bartomeu, Senin.
Lebih jauh Bartomeu megomentari teknologi VAR yang kontroversial pada laga Bilbao vs Madrid. Menurutnya teknologi VAR tidak diterapkan secara adil sejak musim dilanjutkan setelah berhenti akibat virus corona.
"Sejak musim kembali setelah krisis Covid-19, itu tidak sama lagi, yang tercermin pada hasilnya dan tampaknya seperti selalu menguntungkan tim yang sama,”kata Bartomeu. *ant
Komentar